Malang, SERU.co.id – Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian dan dua perwakilan Duta Besar Rusia melakukan kunjungan kerja ke Kota Malang. Kunjungan tersebut dalam rangka industri ekonomi kreatif di Malang Creative Center (MCC).
Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Bidang Perekonomian, Edi Prio Pambudi mengatakan, program diplomasi ekonomi tersebut memanfaatkan kerja sama ekonomi di tingkat internasional maupun daerah. Diharapkan dapat menarik minat para wisatawan atau investor untuk menanamkan investasinya pada tingkat daerah. Untuk itu, komersialisasi ekonomi kreatif menjadi pekerjaan rumah bersama.
“Kita lihat referensinya, untuk pertanian kita tahu Jawa Timur lumbung pangan Indonesia. Nah, kita ajak mereka melihat sepenuhnya bagaimana teknologi yang sudah sangat baik di Jawa Timur. Namun ekonomi kreatif sangat luas, termasuk perkembangan dunia digital, dimana salah satunya MCC ini,” seru Edi, Rabu (10/1/2024) malam.
Menurut Edi, kurangnya agresifitas promosi menjadi salah satu kekurangan ekonomi kreatif di Indonesia. Ada banyak kesempatan untuk mempertemukan para pemilik bank dengan investor, namun belum secara maksimal didorong bersama.
“Kita lihat saat pandemi covid, bagaimana ekonomi kreatif tumbuh dan mempercepat pemulihan ekonomi. Untuk itu, teknologi dan kreativitas perlu dikombinasikan. Kita perlu menjadikan ekonomi kreatif menjadi sektor formal dengan berbagai pelatihan pendidikan,” ungkapnya.
Kemudian, hal penting lainnya mengangkat nilai dan kerja sama mencari formula, agar standar kreatif bisa dihargai. Mengingat negara-negara maju kebanyakan berfokus pada sektor jasa. Dimana sektor jasa di Indonesia sudah mulai berkembang.
Baca juga: Kriya MCC Ajak Pelaku UMKM Patenkan Hak Cipta dan Merek
Sementara itu, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Malang, Diah Ayu Kusuma Dewi menyampaikan, diplomasi ekonomi tersebut sebagai langkah awal untuk menjalin hubungan baik. Harapannya perwakilan Dubes Rusia bisa menanamkan investasi di Kota Malang, sehingga meningkatkan perekonomian.
“Sebuah kebanggaan perwakilan Rusia bisa percaya dengan Kota Malang. Kita mengenalkan MCC dengan 17 subsektor ekonomi kreatifnya. Namun mereka lebih minat pada industri agrotech dan urban farming itu. Semoga bisa ada kerja sama nantinya untuk membantu perputaran ekonomi di Kota Malang,” terang Diah.
Baca juga: Kemenko Marves Tinjau MCC Sebagai Model Kota Ekraf Berkembang
Dua perwakilan Dubes Rusia, Natalia Kuchmanova dan Aleksander Kriachun mengaku, bersemangat dan senang bertemu banyak orang kreatif. Keduanya dibawa tour 17 sektor ekonomi kreatif di MCC.
“Saya berharap, pengalaman baru yang didapat bisa mengembangkan diri dan mengembangkan dunia ini,” ungkap Natalia. (ws10/rhd)
