Malang, SERU.co.id – Pj Wali Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM mengatakan, sudah selayaknya pesta demokrasi disambut dengan suka cita. Sebab ada pemimpin dan inovasi-inovasi baru. Hal itu disampaikan Wahyu saat membuka talk show BEM Malang Raya dengan tema Tantangan Mahasiswa Malang Raya dalam Menghadapi Dinamika Pemilu 2024 di Malang Creative Center (MCC), Rabu (20/12/2023) siang.
“Siapa calon pemimpin itu? Ya adek-adek semua yang berhadir di tempat ini. Terima kasih juga sudah mau datang dan mengadakan diskusi di MCC ini. Tempat ini memang diperuntukkan untuk pemuda pemudi. Salah satunya berdiskusi,” seru Wahid, sapaan akrabnya.
Baca juga: Melalui High Level Meeting Jelang Nataru, Pj Wali Kota Malang Antisipasi Inflasi
Kemudian, Wahid berharap inovasi dari para mahasiswa dapat membantu Kota Malang. Kegiatan kolaborasi dan kreatif dari BEM Malang Raya lebih diperbanyak. Tentunya bisa memanfaatkan MCC untuk kepentingan mahasiswa.
Sementara, Ketua DPRD Kota Malang mengungkapkan, jangan sampai mahasiswa tidak menggunakan hak pilihnya. Pemkot Malang memfasilitasi pemilih dari luar Kota Malang atau Jawa Timur.
Baca juga: Begini Format Debat Perdana Cawapres Pemilu 2024
“Saya masih ingat ketika BEM Malang Raya menolak usulan presiden 3 periode dan penundaan pemilu. Akhirnya tidak dilakukan. Makanya jika sampai golput maka penolakan tersebut menjadi sia-sia,” terang Made.
Koordinator BEM Malang Raya, Abi Naga Parawansa mengatakan, suara mahasiswa adalah suara penentu. Mahasiswa perlu mengawal dan menyukseskan pemilu agar tidak keluar dari asas Pancasila.
“Saya berharap Pemkot Malang bisa memfasilitasi para mahasiswa dari luar daerah saat pemilu nanti. Sebab ada ratusan ribu mahasiswa luar daerah di Kita Malang,” ungkap Abi. (ws10/rhd)
