Malang, SERU.co.id – Berusaha menyalip kendaraan truk yang ada didepanya, pengendara roda asal Dampit dua justru alami kecelakan. Tubuhnyanya dilindas truk dan meninggal dunia saat perjalanan ke RSUD Kepanjen.
Peristiwa itu terjadi di jalan raya Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang di kilometer 33-34 (Malang-Lumajang) sehingga satu orang meninggal terlindas truk, Jumat (9/12/2023) malam.
Saat dikonfirmasi SERU.co.id, Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna mengatakan, kronologi bermula saat Yohanis Reinnati (47), warga Kelurahan Dampit, Kecamatan Dampit mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomer polisi N-3995-EDX. Dia membonceng Siti Fatimah (40) dan Netalia Syifa’ulilla Reinnati.
“Melaju dari timur ke barat dengan kecepatan sedang,” seru Joko, Senin (11/12/2023) sore.
Baca juga: Jangan Asal Menyalip, 8 Orang Meninggal Selama Operasi Zebra Semeru Polres Malang
Saat di TKP, Yohanis berusaha menyalip Toyota Dyna Dump Truck nomer polisi N 9170 UC, yang dikemudikan Bahrul Islam (34), warga Desa Gedogkulon, Kecamatan Turen.
Namun nahasnya, saat berusaha menyalip, dari arah berlawanan melaju dua kendaraan yakni sepeda motor Yamaha Jupiter tanpa nomer polisi dengan pengemudi Damar Alamsyah (16), warga Desa Sumbertangkep, Kecamatan Dampit. Satunya, sepeda Suzuki Satria FU tanpa nomer polisi, Dimas Putra Pratama (17), warga Desa Pamotan, Kecamatan Dampit.
Baca juga: Angka Kematian Karena Kecelakaan Tinggi, Sejumlah Pihak di Kabupaten Malang Sepakat Kolaborasi
“Karena jarak sudah dekat dan pengendara kendaraan sepeda motor Honda Beat tersebut tidak dapat menguasai rem dan stir. Hingga terjadi tabrak depan, samping, kanan pada ketiga kendaraan tersebut,” jelas Joko.
Tabrakan itu mengakibatakan sepeda Honda Beat jatuh ke bagian kiri dan mengakibatkan salah satu orang yang dibonceng terlindas ban truk.
Baca juga: Berusaha Menyalip Kendaraan Roda Enam yang Terparkir, Pemuda Kalipare Meninggal Duni
“Jatuh ke kiri hingga terlindas ban belakang sebelah kanan Dump Truck, berakibat yang dibonceng atas nama Siti Fatimah mengalami luka robek pada perut dan benturan pada kepala. Dan meninggal dunia saat perjalanan ke RSUD Kanjuruhan Kepanjen,” terang Joko.
Sedangkan Damar juga mengalami luka lecet pada kanan bagian kiri, kemudian mendapatkan perawatan di Puskesmas Pamotan.(wul/ono)
