Optimalkan Pelayanan Jelang Nataru, PT KAI Persero Lakukan Pengecekan Lintasan

Proses pengecekan rel kereta api. (ist) - Optimalkan Pelayanan Jelang Nataru, PT KAI Persero Lakukan Pengecekan Lintasan
Proses pengecekan rel kereta api. (ist)

Malang, SERU.co.id – Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya melakukan berbagai kesiapan. Hal tersebut dilakukan guna mengupayakan agar perjalanan para penumpang aman dan nyaman di musim penghujan nanti.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif menjelaskan, langkah-langkah tersebut bertujuan untuk menjaga keselamatan dan kelancaran perjalanan KA dalam menghadapi musim penghujan.

Bacaan Lainnya

“KAI Daop 8 Surabaya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan perjalanan KA yang selamat, aman dan nyaman bagi para pelanggan KA,” seru Luqman, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: Lintasan Diubah, Polres Batu Imbau Peserta Ujian SIM Ikuti Latihan Praktik

Luqman menerangkan, pihaknya telah melakukan pengecekan operasional Surabaya Gubeng – Malang, antisipasi gangguan perjalanan KA akibat bencana alam. Kemudian penempatan Alat Material Untuk Siaga (AMUS), pemeriksaan fasilitas pelanggan, hingga kemampuan SDM dalam mengamankan dan menjaga perjalanan KA.

Dirinya membeberkan, dalam kegiatan cek lintas operasional ini, KAI Daop 8 Surabaya ingin memastikan satu titik yang termasuk dalam daerah pantauan khusus. Yang berpotensi mengganggu operasional KA, yakni di bangunan Hidmat (jembatan) no 248, antara Stasiun Malang – Stasiun Malang Kotalama. Dengan potensi terjadi hidrolika, yaitu derasnya arus sungai musim penghujan.

Dikatakan Luqman, sebagai antisipasinya KAI Daop 8 Surabaya telah menempatkan AMUS. Yang terdiri dari karung, bantalan kayu dan beton, pasir, balas, rel cadangan, penambat. Kemudian plat sambung, perancah, lampu dan genset, terpal, alat potong dan peralatan pendukung lainnya.

“Untuk daerah perhatian khusus, kami akan menyiagakan 2 petugas shift sesuai lokasi,” bebernya.

Baca juga: PT KAI Buka Penjualan Tiket Libur Nataru 2024, Ada Tambahan Kuota

Sedangkan untuk sisi pelayanan pelanggan, jajaran manajemen melakukan pengecekan di seluruh fasilitas seperti halnya ruang tunggu, kebersihan toilet, boarding pelanggan dan lainnya. Sementara dari kesiapan SDM, manajemen memastikan kemampuan para petugas telah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) baik dari sisi teknis maupun non teknis.

“Termasuk didalamnya kelengkapan sertifikasi petugas yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA),” ucapnya.

Luqman menambahkan, dari hasil pemeriksaan ini, jajaran manajemen KAI Daop 8 Surabaya meyakinkan kondisi operasional KA dalam kondisi prima. Selain itu, pihaknya juga akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan pada lintas operasional KA di wilayah Daop 8 Surabaya. Yang dinilai berpotensi dapat mengganggu perjalanan kereta api. (wul/mzm)

Pos terkait