Jakarta, SERU.co.id – Pemerintah berencana untuk melanjutkan proyek kereta cepat hingga ke Kota Surabaya, Jawa Timur. Saat ini, proyek kereta cepat hanya menjangkau rute Jakarta-Bandung saja.
Untuk mewujudkan rencana tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa Presiden Jokowi akan menyambangi China guna membahas hal tersebut. Presiden juga akan membahas perbaikan struktur kerja sama dalam proyek kereta cepat ini.
“Kalau di China itu salah satunya memang diskusi lebih mendalam keberlanjutan kereta cepat dari Bandung ke Surabaya, yang studinya sedang dipelajari.” seru Erick, Sabtu (14/10/2023).
Baca juga: Kereta Cepat Jakarta Bandung Ajab Gratis Selama 3 Bulan
“Tetapi kita juga ingin terus memperbaiki struktur daripada kerjasamanya apakah kepemilikan, bunga, dan lain-lain,” sambungnya.
Erick menyebut, pembahasan ini perlu dilakukan dan membutuhkan waktu. Indonesia harus memiliki infrastruktur yang memadai guna meningkatkan daya saing dan mendorong perekonomian.
“Karena kalau kita mau menjadi negara maju ya memang infrastrukturnya harus dibangun, apakah jalan tol, kereta api, pelabuhan airport, yang memang pasti akan perlu waktu,” jelasnya.
Proyek kereta cepat yang sudah terealisasi, rute Jakarta-Bandung, dinilai masih kalah jauh dengan negara lainnya. Untuk itu diperlukan adanya peningkatan fasilitas dan pembangunan berkelanjutan.
Selain menemui pemerintah China, Presiden Jokowi juga akan bertemu dengan pemerintah Arab Saudi untuk membahas percepatan energi terbarukan, pembangunan infrastruktur dan perdagangan. (hma/rhd)
