Berkat Papan Mengapung, Mahasiswi UB Asal Spanyol Selamat

Kondisi Ana Brieva Ramirez saat dievakuasi. (ist) - Berkat Papan Mengapung, Mahasiswi UB Asal Spanyol Selamat
Kondisi Ana Brieva Ramirez saat dievakuasi. (ist)

Malang, SERU.co.id – Seorang mahasiswi asal Spanyol, Ana Brieva Ramirez (24), peserta program pertukaran mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB), ditemukan selamat. Berkat papan yang mengapung, dirinya berpegangan kuat agar tidak tenggelam. Mengingat ombak cukup deras di Pantai Jembatan Panjang Malang Selatan, Sabtu (8/7/2023).

Menurut Anggota Pengmas FK UB, dr Aurick Yudha Nagara, yang bertugas di lokasi kejadian. Ana mengaku, berusaha menyelamatkan diri dari ganasnya ombak dengan cara menjaga ketenangan. Dan berpegangan papan yang mengapung agar tidak tenggelam.

Bacaan Lainnya

“Ana mengaku dirinya selamat setelah berenang ke tepi pantai yang tak berpenghuni dan berusaha bertahan hingga menjelang matahari terbit. Dengan membuat lubang pasir untuk ditiduri, hingga selama semalam tidur di pantai tersebut,” seru Aurick, menirukan pengakuan Ana.

Ditambahkannya, Ana sempat melihat lampu senter di pantai. Setelah pagi hari, Ana berusaha mencari pertolongan dengan berjalan kaki mengikuti jalan setapak kecil selama empat sampai lima jam. Akhirnya Ana bertemu seorang warga pada jarak 4,77 kilometer dari titik pertama dirinya dinyatakan hilang.

“Kami melanjutkan pemeriksaan dan perawatan di Puskesmas Bantur, karena dehidrasi sedang dan perawatan luka yang dialami oleh Ana. Selanjutnya, Ana mendapatkan perawatan intensif di RSUB setelah perawatan di Puskesmas Bantur,” tegas Aurick.

Insiden tersebut terjadi saat Ana sedang menikmati suasana pantai bersama teman-temannya, Sabtu (8/7/2023). Tiba-tiba, ombak besar menghantam pantai dan Ana terseret arus yang kuat bersama 4 orang lainnya (1 WNA dan 3 WNI). Sehari sebelumnya (sore), Muhammad Ruspandi (24) ditemukan selamat oleh tim SAR Pantai Selatan Rescue. Ia ditemukan mengapung di lautan dengan jarak 0,5 mil dari lokasi kejadian.

Hingga berita diturunkan malam ini, operasi SAR terhadap 3 korban lain masih berlangsung dengan menyusur sepanjang garis pantai. (rhd)

Pos terkait