Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kabupaten Malang mendapatkan bantuan 10 ribu bibit pohon dari perusahaan provider PT Telkom Indonesia. Sesuai dengan motto bersama Menanam Pohon, Menabur Harapan, pohon-pohon tersebut bakal ditanam secara merata di tiga kecamatan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, Senin (22/5/2023) siang.
Bupati Malang, HM Sanusi mengatakan, upaya ini merupakan salah satu bentuk dukungan guna memperkuat perekonomian masyarakat kabupaten yang memiliki 33 tersebut.
“Karena ini untuk membangkitkan ekonomi, maka yang ditanam pohon produksi,” seru Sanusi, Senin (22/5).
Menurut orang nomer satu di jajaran Pemerintahan Kabupaten Kabupaten Malang itu, salah satu bantuan yang didapatkan adalah bibit buah durian berjenis Musangking. Menurut Sanusi, durian dengan jenis tersebut memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
“Disamping nanti mengeluarkan oksigen, buahnya juga dapat bernilai ekonomis yang bagus. Apalagi ini Musangkin,” terangnya.
Lelaki yang baru saja genap berusia 63 tahun itu menjelaskan, durian Musangking memiliki harga di atas rata-rata dibandingkan durian jenis lain. Menurutnya untuk saat ini perkilogram durian itu dihargai Rp400 ribu.
“Musangkin itu sekarang lagi in (naik daun), satu kilo itu antara Rp300 hingga Rp400 ribu. Sehingga nanti kalau dalam tiga tahun bisa berbuah, bisa lima kilogram saja, kan (hasilnya) sudah bisa Rp2 juta,” jelasnya.
Bupati Malang menyebut untuk bibit pohon buah yang telah ditanam bakal dikelola pemerintah desa setempat. Tak hanya pemerintah desa saja, masyarakat juga bakal turut serta merawat dan menuai hasil dari buah-buahnya di kemudian hari.
“Yang mengelola akan diserahkan kepada masyarakat semuanya, karena dibagi ke rumah-rumah, di sela-sela rumah yang kosong itu ditanami pohon. Tapi yang ada area seperti ini, karena ini tanah desa, ya akan dikelola desa,” paparnya.
Dengan penanaman bibit-bibit pohon ini, Sanusi berharap kedepanya Destinasi Wista Loro Pangkon Park, bisa menjadi ikon desa wisata baru di Kabupaten Malang.
“Harapannya kalau ini dirawat dan sudah berbuah nanti akan jadi ikon. Disini ada pasar buah, minimal ada durian musangkin dan alpukat yang dipasarkan di sini. Tujuannya untuk kemakmuran Kabupaten Malang,” terangnya.
Ditempat yang sama, General Manager (GM) Wilayah Telekomunikasi (Witel) Malang, Sonny Hidayat menuturkan, penanaman 10 ribu pohon ini merupakan program lanjutan dari program yang pernah PT Telkom Indonesia laksanakan sebelumnya.
“Kenapa pohon produksi ? itu juga kita memilih. Kenapa durian Musangkin, karena pada waktu kita tanam mintanya apa yang bisa selain ekosistemnya bagus, dia juga bisa produksi,” jelasnya.
Bibit-bibit pohon produktif itu meliputi bibit buah durian, Jambu Kristal dan alpukat. Sehingga nantinya biasa memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. (wul/ono)
