“Jadi kita mengedukasi kepada para distributor, bahwa hidup itu tidak hanya mencari makan dan nafkah saja. Tetapi juga berkontribusi kepada masyarakat dengan beramal baik ini,” jelas Mahila.
Rencananya, kegiatan ini akan terus dilakukan dan akan mengarah ke bagian Malang Selatan untuk kembali menggelar operasi pasar murah Migor.
Sementara itu, salah satu pembeli bernama Hera, asal Sumberpucung itu merasa sangat terbantu mengingat minyak goreng adalah salah satu kebutuhan utama guna menjalankan usahanya dalam membuat bawang goreng.
“Kemarin di pasar juga diinfo mbak, dari petugas pasar produksi brambang goreng mbak. Disini itu ecer Rp14 per kg lebih murah 10 liter,” terangnya. (wul/mzm)
Baca juga:
- Diskopindag Kota Malang Tepis Isu 57 Koperasi Merah Putih Disusupi Pengurus Titipan
- Mencuat Isu Monopoli, DPRD Kota Malang Dalami Mekanisme Penyelenggaraan Koperasi Merah Putih
- Kebun 123 Turen Jadi Surga Tanaman Hias Sejak 2015 Silam
- Perusahaan PHK 60 Pekerja, Pemkot Malang Siapkan Strategi Entaskan Pengangguran
- Dirut Perumda Tugu Tirta Jadi Narasumber BTAM Water Forum 2025