Prestasi Akademik & Non Akademik Jadi Poin Unggulan PPDB 2020/2021 MTsN 1 Kota Malang

Membludak: Antrian orang tua calon siswa saat verifikasi berkas tahun lalu. (rhd)

Malang, SERU – MTsN 1 Kota Malang menjadi sekolah favorit jujugan siswa-siswi MI/SD berprestasi di wilayah Malang Raya dan sekitarnya. Pasalnya, sebelum Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dilaksanakan, animo orang tua calon peserta didik baru cukup tinggi yang datang membutuhkan informasi PPDB 2020/2021.

Bacaan Lainnya

Hal ini lantaran pola yang diterapkan MTsN 1 Kota Malang cukup mumpuni dan berkualitas. Selain sukses mengembangkan kompetensi diri siswa dan lembaga pendidikan islami yang unggul dalam IMTAQ dan IPTEK. Lebih dari 200 prestasi mulai tingkat Malang Raya hingga internasional berhasil ditorehkan selama satu semester ini.

PPDB tahun akademik 2020/2021 dibuka dalam 3 jalur, yakni jalur unggulan, jalur terpadu dan jalur reguler. Namun waktu pelaksanaan PPDB kami bagi 2 periode, yakni jalur unggulan dan terpadu mulai 27 Januari hingga 22 Februari 2020, serta jalur reguler mulai 17 Februari hingga 21 Maret 2020.

Jadwal PPDB 2020/2021 MTsN 1 Kota Malang. (ist)

“Diawali pendaftaran online melalui www.mtsn1malang.sch.id, yakni jalur unggulan dan terpadu mulai 27 hingga 30 Januari 2020, serta jalur reguler mulai 17 hingga 22 Februari 2020. Untuk proporsinya 50 : 50 persen antara unggulan-terpadu dan reguler. Kuota tahun ini sekitar 350 siswa baru,” jelas Drs Samsudin MPd, Kepala MTsN 1 Malang, kepada SERU.co.id di ruang kerjanya.

Beberapa persyaratan khusus PPDB MTsN 1 Kota Malang jalur unggulan, dibagi menjadi 4 kategori berdasarkan prestasi yang diraih siswa, diantaranya peringkat kelas paralel; pemenang lomba bidang olahraga dan seni tingkat provinsi, nasional dan internasional (termasuk finalis tingkat internasional) yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam; pemenang lomba bidang studi tingkat provinsi, nasional, dan internasional yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam; dan hafal Al-Quran minimal 5 juz disertai sertifikat hafalan.

“Tak harus 4 kategori jalur unggulan harus dipenuhi semuanya. Boleh salah satu, kalau pun lebih dari satu kategori diperbolehkan, dan itu lebih baik. Semua memiliki peluang yang sama. Sebab ada proses seleksi melalui tes dan verifikasi data manual yang sebelumnya dicantumkan saat pendaftaran Online. Semua proses mulai pendaftaran, verifikasi berkas, cetak nomor peserta, tes psikologi dan tes akademik dilakukan secara gratis tanpa dipungut biaya,” tambah Samsudin.

Khusus jalur unggulan kategori prestasi kelas paralel, MTsN 1 mengundang atau memberikan peluang kuota siswa peringkat terbaik 1 hingga 5 bagi MI/SD yang memiliki rombel hingga 3 kelas, dan siswa peringkat terbaik 1 hingga 10 bagi MI/SD yang memiliki rombel lebih dari 4 kelas. Tiap sekolah mengajukan siswa usulannya, jika usulan sekolah melebihi kuota, maka semuanya tidak diseleksi. 

Sementara untuk jalur terpadu, khusus diperuntukkan bagi siswa kelas 6 MIN Kota Malang yang memiliki nilai rata-rata minimal 80 atau minimal 75 untuk mata pelajaran Matematika, IPA, dan Bahasa Inggris mulai kelas 5 semester 1-2 hingga kelas 6 semester 1.

Terkait grade seleksi, Samsudin mengungkapkan sedikit naik dibandingkan tahun sebelumnya. “Harapannya tiap tahun gradenya meningkat dari hasil seleksi. Karena prestasi anak-anak terus meningkat, sehingga upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi ya dari input yang lebih baik pula,” beber Sam, sapaan akrabnya.

Sedangkan jalur reguler, dilaksanakan usai pengumuman dan pertemuan orang tua calon peserta didik jalur unggulan dan terpadu. Bagi siswa yang tidak lolos jalur unggulan dan terpadu, diperkenankan mengikuti jalur reguler ini.

Persyaratan yang harus dipersiapkan. (ist)

Persyaratannya hampir sama dengan persyaratan umum jalur unggulan dan terpadu, diantaranya peserta didik kelas VI MI/SD tahun akademik 2019/2020, maksimal berusia 14 tahun per 1 Juli 2020, menyertakan Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB) dari MI/SD asal, fotokopi rapor kelas 5 semester 1-2 dan kelas 6 semester 1 terlegalisir 1 lembar, pas foto ukuran 3×4 (hitam putih) 2 lembar, fotokopi akte kelahiran 1 lembar, cetak NISN online, dan melampirkan surat pernyataan keabsahan data dan dokumen pendaftaran (bermaterai). 

Usai berkas-berkas pendaftaran diserahkan dan diverifikasi, peserta akan mendapatkan Kartu Peserta Tes untuk mengikuti Tes Psikologi terjadwal 5-8 Februari 2020 (unggulan & terpadu) dan 4-7 Maret 2020 (reguler). Jika lolos, akan mengikuti Tes Akademik ujian tertulis mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan Bahasa Inggris, dengan jadwal 9 Februari 2020 (unggulan & terpadu) dan 8 Maret 2020 (reguler).

Terkait siswa baru pindahan, MTsN memberlakukan standar seleksi yang telah berlaku. Biasanya para siswa mengikuti orang tua yang sedang pindah tugas ke Malang. Tentunya ada batasan nilai minimal raport dan prestasi lain yang mumpuni, agar siswa mampu mengikuti dinamika kelasnya.

“Kami memberlakukan aturan siswa baru pindahan pada akhir semester. Artinya sebelum semester/kelas berikutnya, siswa harus mengikuti seleksi di akhir semester sebelumnya. Misal masuk semester genap pada Januari, sejak Desember akhir semester ganjil harus ikut tes. Atau masuk kelas 8, ya tes kelas 7 akhir. Tidak bisa setiap saat,” papar Samsudin. (rhd)

Pos terkait