Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kabupaten Malang siapkan anggaran sebanyak Rp5,6 miliar untuk pelaksanaan pilihan kepala desa (Pilkades) serentak di 56 desa dari 26 kecamatan di Kabupaten Malang, Mei mendatang.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Malang Eko Margianto mengatakan, pemilihan tersebut rencananya bakal digelar 7 Mei 2023 mendatang. Dimana seluruh pengeluaran pelaksanaan Pilkades akan dicover oleh pemerintah Kabupaten Malang.
“Yang jelas Pilkades serentak itu secara semuanya, itu sudah dicover oleh pemerintah daerah. Jadi anggaran secara rinci sudah kita siapkan, kurang lebih Rp5,6 miliar untuk 56 desa,” seru Eko, Selasa (17/1/2023) pagi.
Eko menyebut, untuk awalan pelaksanaan pilkades itu mereka akan memulai dengan tahapan sosialisasi kepada seluruh kepala desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Kemudian dilakukan pembentukan panitia dan tahapan-tahapan lainnya.
Menurutnya, dalam pelaksanaan pilkades yang bakal diselenggarakan itu, masih tetap menggunakan standar protokol kesehatan saat pandemi Covid-19 berlangsung. Meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sudah resmi dicabut.
“Pilkades sekarang ini per TPS, tidak terkumpul di satu tempat. Masih dalam masa pandemi meskipun PPKM sudah dicabut, tapi tidak serta merta. Maka basis pelaksanaannya per TPS, pelaksanaannya 500 orang,” terang Eko.
Eko menambahkan, selain itu perencanaan anggaran untuk kegiatan tersebut sudah dirancang sejak masa pandemi, sehingga proses pelaksanaan yang bakal terjadi juga turut menyesuaikan.
