Malang, SERU.co.id – Krisna Aji Pangestu (18), warga Desa Karangkates, Desa Sumberpucung, Kecamatan Ngebruk, Kabupaten Malang meninggal dunia seusai tertabrak Kereta Api (KA) di perlintasan KA Dukuh Pesantren, Sumberpucung, Malang antara Kilo Meter 80+7/8. Diduga kuat, saat kejadian korban tengah berjalan di pingiran rel dan menggunakan geadset, sehingga tak mendengar kereta yang akan melintas.
Kapolsek Sumberpucung, AKP Lukman Hudin mengatakan, diduga kuat korban meninggal akibat tidak mendengar klakson kereta api Kertanegara. Dari arah Malang yang menuju ke arah Purwokerto, Jawa Tengah sehingga tubuhnya tertemper kereta yang sedang melaju.
“Diduga korban berjalan dari arah Timur ke Barat, sambil menggunakan headset di telinga. Sehingga tidak mendengar ketika klason dibunyikan oleh masinis Kereta,” seru AKP Lukman, Minggu (25/12/2022).
AKP Lukman menyebut, saat pertama diketemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dan mengalami luka pada tubuhnya.
“Kondisi sudah meninggal dunia, dengan luka pada rahang/dagu hancur dan mengeluarkan darah,”ulasnya.
Saat kejadian korban tertemper dan terpental kurang lebih 10 meter, kemudian badannya menghantam dinding beton tepi rel KA dan jatuh di parit. Hingga dirinya kehilangan nyawanya.
“Mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP,” terang lukman.