Optimalisasi Produksi Padi, Pemkab Bojonegoro Melakukan MoU dengan Bulog

pemkab bojonegoro mou bersama bulog
pemkab bojonegoro mou bersama bulog

Bojonegoro, SERU.co.id – Pemkab Bojonegoro melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bulog terkait optimalisasi produksi padi, Rabu (2/11/2022) di rumah dinas Bupati Anna Mu’awanah. MoU ini sebagai langkah mewujudkan kedaulatan pangan. 

Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah mengatakan sinergitas dan kerja sama antara Pemkab Bojonegoro dengan Perum Bulog merupakan landasan para pihak untuk saling memberi dukungan dan kerja sama. Yakni dalam peningkatan produksi dan kualitas gabah atau beras, serta optimalisasi pemanfaatan sarana pengolahan gabah atau beras melalui Modern Rice Milling Plant (MRMP).

Bacaan Lainnya

“Juga memberdayakan sumber daya dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat di Kabupaten Bojonegoro,” terang Bupati Anna.

Tampak hadir pula dalam penandatanganan MoU tersebut, Pimpinan Wilayah Jatim dan Cabang Bulog Bojonegoro, Sekretaris Daerah, Kepala OPD, dan perwakilan BUMDES Se-Kabupaten Bojonegoro.

MoU tersebut bernomor 134.4/017/KSB/412.011/2022, dan nomor:  MOU-21/DB000/KB.03.01/11/2022, tentang Optimalisasi Produksi Gabah/Beras Melalui Modern Rice Milling Plant, serta Pemberdayaan BUMD, BUMDesa, POKTAN, dan GAPOKTAN. Kesepakatan kerja sama ditandatangani langsung Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dan Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita.

Sementara itu, Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita sangat mengapresiasi upaya Pemkab Bojonegoro dengan adanya kerja sama ini. Ia menjelaskan, saat ini Bulog menjadi pemasok beras terbesar dan jangkauan yang luas di Indonesia. 

“Kabupaten Bojonegoro salah satunya menjadi titik potensi berdirinya gudang dan penggilingan padi Bulog yang berada di Desa Kunci wilayah Kecamatan Dander,” terangnya.

Pos terkait