Malang, SERU.co.id – Menyongsong tahun politik 2024 mendatang, Wakil Bupati (Wabup) Malang, Didik Gatot Subroto berharap pemilihan umum (Pemilu) yang bakal digelar di tahun 2024 itu bisa berjalan lancar dengan berbagai dukungan dari berbagai unsur, termasuk masyarakat.
Didik menyebutkan, untuk itu pihaknya mengajak peran serta masyarakat untuk aktif, agar hal yang tidak diinginkan seperti golput tidak terjadi. Karena jika hasil golput tinggi nantinya akan menjadi masalah.
“Butuh waktu untuk proses penyatuan dan orientasinya minimal satu tahun. Sedangkan di negara Indonesia, terdapat 37 provinsi hal inilah yang cukup berat. Oleh sebab itu saya minta kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk ikut bareng-bareng mendukung proses tahun politik dimulai pada tahun 2023 nanti,” seru Didik Gatot Subroto.
Didik menjelaskan, tentang beberapa prinsip dasar dari pemilihan berguna untuk mendorong warga masyarakat agar tidak golput. Karena proses dari pemilihan umum juga terdapat biaya yang sangat tinggi, menguras tenaga dan pikiran.
“Di tahun 2023 yang merupakan tahun politik agar kita bisa menempatkan diri masing-masing, tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama yang kami minta agar bisa menjadi pendingin terhadap kondisi suasana yang ada di lapangan,” ujar Wakil Bupati Malang itu.
Diketahui, dalam rangka Pemilu yang diselenggarakan pada tahun 2024 nanti. Tentu di tahun 2023 sudah dimulainya untuk persiapan dalam pemilihan legislatif, DPD dan juga pemilihan presiden.
Tak lupa Wakil HM Sanusi tersebut mengatakan, untuk itu Pemerintah Kabupaten Malang berharap agar semuanya bisa menempatkan diri kepada porsinya masing-masing.
“Kepada para ASN dan Kepala desa untuk wajib netral dan terkait pilihannya sendiri ya untuk suaranya sendiri,” jelasnya. (ws6/ono)
Baca juga:
- Dispangtan Minta Masyarakat Lebih Selektif Membeli Beras Premium
- Seluruh Penumpang Terdaftar dalam Kebakaran KM Barcelona VA Ditemukan
- PKB Bondowoso Kenang Deklarator di HUT ke-27 dengan Ziarah Makam KH. Moch Noeh
- Pemkot Malang Godok Pembentukan Dinas Baru, DPRD Kota Malang Tekankan Kajian Komprehensif
- Pengedar Narkotika di Amankan Polisi Saat Turun dari Bus