Dipuncak acara pun turut dimeriahkan oleh Festival Band Pelajar yang diikuti oleh 30 band dari berbagai SMA dan SMK di Kota Malang. Kemudian dilanjut dengan lomba fashion dengan mengambil tema baju muslim dengan konsep thrifting atau baju bekas. Hal itu juga dilakukan sebagai upaya meminimalisir timbunan sampah fashion.
“Ini ada masalah lingkungan juga kita angkat disini. Kemudian juga dari teman-teman disabilitas kita libatkan mereka juga ikut menghibur juga ikut memberi layanan pijat gratis,” pungkasnya. (bim/mzm)
Baca juga:
- Babinsa Kedungkandang Monitoring Aktivitas Pertanian dan Penggilingan Padi Arjowinangun
- Babinsa Mergosono Berikan Pembekalan Peran RT RW dalam Keamanan Lingkungan Berbasis Masyarakat
- Wali Kota Apresiasi Musda VI PKS Kota Malang Usung Persatuan Kolaborasi dan Regenerasi
- Publik Menilai Take Home Pay DPR RI Sebesar Rp65 Juta Belum Signifikan
- Hotman Paris Minta Keadilan kepada Presiden Prabowo dalam Kasus Nadiem Makarim