Malang, SERU.co.id – Persediaan makanan untuk korban banjir di Sitiarjo dan sekitarnya menipis dan diperkirakan hanya cukup untuk 3 – 4 hari mendatang. Menurut Ketua PMI Kecamatan Sumbermanjeng Wetan, Yusak Krismanto, kebutuhan bahan makanan memang besar karena warga yang terdampak banjir cukup banyak.
Yusak mengatakan, wilayah yang terdampak banjir ini cukup luas, sehingga diperkirakan bantuan makanan yang akan dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakan akan banyak juga.
“Untuk bantuan diinginkan akan banyak yang diperlukan, utamanya tadi pagi masyarakat masih belum bisa masak mungkin masyarakat masih belum bisa makan,” seru Yusak saat dikonfirmasi SERU.co.id.
Yusak menambahkan, yang dibutuhkan warga saat ini seperti makanan siap saji atau siap makan ataupum air mineral. Dirinya juga menerima jika ada bantuan dari masyarakat yang memberikan bahan baku untuk diolah, dikarenakan pihak PMI juga menyediakan dapur umum.
“Dari PMI mendirikan dapur umum. Untuk kapasitas dapur umum PMI itu 3.000 bungkus dalam satu kali masak,” terangnya.
Yusak menambahkan, seperti arahan dari Camat Sumbermanjing Wetan, pelayanan dapur umum tersebut setidaknya akan dibuka minimal 3 hari.
Terkait parahnya banjir, Yusak mengatakan, seperti pernah terjadi di Desa Sitiarjo pada 2013 silam. Pada 2017, juga terjadi banjir terakhir, namun tidak separah tahun ini. (ws6/ono)
