“Manajemen tidak peduli dan tidak memikirkan sanksi. Yang saya pikirkan korban dan keluarga korban, dan akan kita datangi insyaallah satu persatu,” ucapnya.
Dirinya juga mengatakan, pasca terjadinya insiden ini, seluruh pemain Arema FC mengalami syok dan tidak menginginkan hal tersebut terjadi.
“Kondisi tim Insyaallah bisa dan kita akan ajak bareng. Semua pemain shock semua, semua tidak menginginkan (insiden) itu,” tandasnya. (ws6/rhd)
Baca juga:
- UMM Lepas 3.010 Mahasiswa KKN Berdampak dalam Ketahanan Pangan dan Pelestarian Lingkungan
- Dugaan Jual Beli Pj Kades di Pamekasan Jadi Atensi Serius KPK
- 80.000 Koperasi Merah Putih Se-Indonesia Diluncurkan, Pemkot Malang Bangkitkan Potensi Ekonomi Berbasis Kelurahan
- Tom Lembong Ajukan Banding atas Vonis 4,5 Tahun Penjara Kasus Impor Gula
- Dispangtan Minta Masyarakat Lebih Selektif Membeli Beras Premium