Dirinya juga berpesan kepada para wali mahasiswa, apabila di tengah perjalanan kuliah mendapatkan permasalahan. Agar senantiasa berkonsultasi dengan pimpinan kampus untuk menemukan jalan keluar bersama.
“Kita akan selalu terbuka, ada wakil rektor yang memiliki masing-masing tugas dan bidangnya. Sasaran yang tepat kalau bapak/ibu mengalami kesulitan (finasial), bisa konsultasi dengan WR II,” tandas Fauzan.
Sementara itu, Ketua Badan Penasehat Harian (BPH) UMM, Muhadjir Effendy mengatakan, jika kegiatan tersebut merupakan salah satu tradisi yang dimiliki oleh UMM.
“Acara ini bertujuan untuk bertemu dengan para pengasuh, pembina dan pimpinan kampus agar orang tua mahasiswa bisa tahu persis tempat putra/putri berkuliah,” kata mantan Rektor UMM tersebut.
Dirinya menyarankan kepada para wali mahasiswa untuk mengetahui ketersediaan fasilitas-fasilitas yang terdapat di setiap fakultas. Sehingga dapat memastikan bahwa setiap mahasiswa mendapatkan fasilitas perkuliahan yang memadai.
“Tidak hanya sekedar pertemuan ini saja, silahkan lihat fasilitas di UMM. Agar putra/putri bapak mendapatkan pelayanan yang diharapkan,” lanjut Muhadjir.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Rektor sebelumnya, jika UMM ini merupakan kampus yang tepat untuk menimba ilmu bagi generasi penerus bangsa.
- Zia Ulhaq Nilai Putusan MK Soal Sekolah Swasta Gratis Dorong Pemerataan Pendidikan
- 253.421 Peserta Lolos UTBK SNBT 2025, Berikut 10 Kampus dengan Pendaftar Terbanyak
- Sosialisasi Kurang, Ketua DPRD Kota Malang Berharap Penjaringan Kembali Sekolah Rakyat
