Sementara itu, Widyaiswara Pusdiklat Penanggulangan Bencana (PB) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jajat Suarjat menuturkan, pihaknya memberikan beberapa materi penting terkait kebencanaan. Materi tersebut meliputi manajemen bencana, manajemen logistik dan peralatan, SOP Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) dan kaji cepat.
Materi tersebut masuk dalam kurikulum berbasis kompetensi penanggulangan bencana sesuai standar Pusdiklat PB BNPB.
“Peningkatan kapasitas SDM personil Tim Reaksi Cepat itu dimaksudkan agar mereka tanggap. Outputnya diharapkan meminimalisir adanya korban jiwa hingga kerugian lain,” pungkasnya. (dik/mzm)
Baca juga:
- Bapenda Kota Malang Singgah Perumahan Malam Hari, Permudah Bayar PBB
- Tekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas, Polres Malang Pasang Rambu dan Papan Peringatan Jalur Rawan
- ASN di Batu Cabuli Keponakannya Sejak Kelas SMP
- dr Nur Rochmah Jabat Direktur RSUD Kanjuruhan Setelah Kosong Lima Tahun
- Rakor Bersama Panitia Karnaval Desa Giripurno, Polres Batu Tegaskan Larangan Sound Horeg