Dia juga menambahkan, organisasi tersebut merupakan wadah bagi mahasiswa yang berasal dari Kota Batu, untuk mengembangkan potensi manajerialnya.
“Sebagai organisasi non-profit, IMAKOBA mengalami pasang surut dalam menjalankan aktivitas dan program-program kerjanya,” ujar Ketua Tim Pengabdian UB tersebut.
Erfan juga mengatakan, dalam pelatihan tersebut meliputi beberapa materi yang disampaikan. Diantaranya, tentang perencanaan, pengorganisasian, personalia, pengarahan dan kontrol dalam mananjemen organisasi.
- Jas Merah Fondasi 18 Tahun Universitas Ma Chung Berdampak dan Berkelanjutan
- USDEC Luncurkan USIDP Perkuat Industri Susu Nasional di Jawa Timur
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
“Hal ini sejalan dengan permasalahan yang dialami IMAKOBA. Seperti kurangnya kesadaran anggota untuk aktif, serta ikatan yang belum terbangun,” imbuhnya.
Selain itu, Ketua IMAKOBA, Dimas Hamdan mengaku, pelatihan yang diinisiasi oleh pihak UB tersebut sangatlah bermanfaat. Pasalnya, materi di dalamnya tersebut dapat menjawab segala problem yang ada di organisasi saat ini.