Malang, SERU.co.id – Pasar Hewan Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang ditutup. Ratusan pedagang sapi dan kambing dari beberapa wilayah, Blitar, Mojokerto dan beberapa daerah di Kabupaten Malang melakukan protes.
Pasalnya, para pedagang yang belum tahu terkait Surat Edaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang tentang Penutupan Sementara Pasar Hewan ini meradang. Sehingga mereka masih datang ke lokasi pasar untuk melakukan transaksi jual beli, hingga terjadi adu mulut dengan petugas yang ada di lokasi.
“Terjadi dialog antara para pedagang dan perwakilan dinas, didampingi kepolisian dan TNI. Aspirasi dari pedagang kami tampung semua, kemudian hasil rakor akan disampaikan kepada kepala institut masing-masing,” seru Kapolsek Gondanglegi, Kompol Pujiono SH.
Penutupan ini memicu kekesalan para pedagang, meski upaya tersebut disadari upaya menghentikan penyebaran virus PMK pada ternak. Namun, pedagang meminta pemerintah bertindak cepat mengatasi hal ini dan meminta tempat berjualan mereka segera dibuka.
“Kami ingin segera dibuka, supaya penjualan pasar hewan yang sudah mendekati Iduladha bisa lancar,” pinta salah satu pedagang. (ws6/rhd)
Baca juga:
- Bupati Jember Sebut Koperasi Merah Putih Dukung Ekonomi Kerakyatan Entaskan Kemiskinan
- UMM Lepas 3.010 Mahasiswa KKN Berdampak dalam Ketahanan Pangan dan Pelestarian Lingkungan
- Dugaan Jual Beli Pj Kades di Pamekasan Jadi Atensi Serius KPK
- 80.000 Koperasi Merah Putih se-Indonesia Diluncurkan, Pemkot Malang Bangkitkan Potensi Ekonomi Berbasis Kelurahan
- Tom Lembong Ajukan Banding atas Vonis 4,5 Tahun Penjara Kasus Impor Gula