Capaian Kota Malang di HUT ke-108

Pelayanan kesehatan di Kota Malang. (jaz) - Capaian Kota Malang di HUT ke-108
Pelayanan kesehatan di Kota Malang. (jaz)

Malang, SERU.co.id – Kota Malang berusia 108 tahun tepat 1 April 2022. Mengusung tema ‘Kolaborasi, Akselerasi dan Bangkit Bersama’, menjadi jargon kesuksesan yang dicapai Kota Malang dibawah kepemimpinan Walikota Malang Sutiaji. Banyak capaian dan harapan yang tersemat melalui program-program Kota Malang, baik dari sisi perekonomian, pembangunan hingga kesehatan.

Walikota Malang, Drs H Sutiaji mengungkapkan, kebijakan outlook di 2023 prediksi puncak kebangkitan ekonomi nasional dan daerah akan menjadi daya saing daerah. Kesempatan yang luar biasa dimiliki Kota Malang yang telah bergerak dalam ekonomi kreatif.

Bacaan Lainnya

“Kota Malang mempunyai 171 industri kreatif yang menjadi kekuatan perkembangan ekonomi pasca pandemi covid-19,” seru Sutiaji dalam sebuah kesempatan Musrenbang beberapa waktu yang lalu.

Dari segi infrastrukur, beberapa mega proyek besar telah dituntaskan Pemkot Malang. Beberapa diantaranya adalah Islamic Center yang berlokasi di Kedungkandang, Jembatan Kedungkandang yang pernah terbengkalai karena tersandung kasus penyelewengan.

Jembatan Kedungkandang yang diresmikan satu tahun yang lalu. (jaz)

Selanjutnya pembangunan Mini Block Office yang kini digunakan untuk pelayanan beberapa perangkat daerah. Yang terbaru adalah Jembatan Tunggulmas yang tujuannya mengurai kemacetan dan meningkatkan mobilitas di Jalan Tlogomas dengan Kelurahan Tunggulwulung.

Serta pembangunan yang masih dalam proses pengerjaan Malang Creatif Center (MCC) salah satu inkubasi kreator di Kota Malang. Bangunan tersebut bakal rampung di bulan Juli mendatang menjadi pusat pelaku IKM.

“MCC akan menjadi kekuatan di mana komunitas dilibatkan sebagai bentuk penguatan hexahelix. Dari Malang untuk Indonesia dan dunia menjadi komitmen kami. Membangun kolaborasi, mengakselerasi pembangunan Kota Malang,” ujarnya.

MCC tampak dari depan masih dalam proses pengerjaan. (jaz)

Dari sisi kesehatan, ia menambahkan masyarakat perlu membangun kesadaran untuk mitigasi infeksi penyakit menular TBC. Salah satunya dengan pola hidup sehat dan bersih, tentu menjadi penting untuk terus bisa diterapkan.

Sebab apabila pola hidup tidak hidup sehat, Sutijai mengaku tidak menutup kemungkinan orang lain tertular penyakit. Karena penyakit tersebut menular melalui udara dan bakteri.

“Karena abai dengan pola infeksi yang seharusnya bisa kita mitigasi,” ujar Sutiaji.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengungkapkan, capaian kesehehatan Kota Malang ada 12 Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang masih harus dikuatkan terutama dibidang SPM 1 untuk penyakit menular TBC dan HIV. Kedua adalah pelayanan untuk bayi baru lahir.

“Yang lainnya sudah memenuhi SPM di atas 90 persen. Tinggal bayi baru lahir 70 persen, tinggal itu yang kita kuatkan. Kalo penyakit menular TBC sekitar 55 persen,” seru dr Husnul Muarif ditemui selepas RKPD Musrenbang 2023.

Sementara untuk sarana dan prasarana seperti rehabilitasi berupa fisik diantaranya Puskesmas, gudang Puskesmas, dan rumah dinas. Termasuk di Puskesmas Pembantu (Pustu) di Buring, dan Kota Lama sekitar tahun 2018-2021.

“Semua Pustu sudah semua direhab, paling baru di Pustu Genting dan Bandungrejosari,” beber pria yang pernah menjabat sebagai Direktur RSUD Kota Malang ini.

Ketua Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Malang,
Widayati Sutiaji mengungkapkan, upaya pengentasan kemiskinan sudah tertuang di 10 program PKK. Melatih ibu rumah tangga dan mewadai pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan ‘Rumah Solusi’.

“Dari kegiatan itu, kita membuat pelatihan dari dasar. setelah itu lanjutan, dan sampai dengan pemasaran,” seru Widayati Sutiaji.

Setelah itu, produk-produk IKM ditampung oleh TP PKK dengan mendisplai di rumah solusi. Dengan tidak lupa bekerjasama dengan Pemkot Malang, karena yang berkunjung banyak dari daerah-daerah lain untuk mencari oleh-oleh.

“Tidak harus ke pusat oleh oleh, tapi kami sudah mewakili semuanya,” imbuhnya. (adv/jaz/mzm)


Baca juga:

Pos terkait