Malang, SERU.co.id – Eksistensi dan kemakmuran masjid harus dikuatkan bersama, seiring dengan meningkatnya asimilasi dan tranformasi budaya, sehingga fungsi dan optimalisasi masjid menjadi optimal. Untuk itu, Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Malang mengusung tema ‘Memakmurkan Masjid, Dimakmurkan Masjid’ dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda).
Ketua DMI Kota Malang, Prof Dr Kasuwi Syaiban MAg menjelaskan, ada tiga fungsi pokok sebuah masjid, yaitu fungsi idaroh, imaroh dan riayah. Jika ketiga fungsi ini dapat berjalan dengan baik, selain makmur masjid tersebut dapat mewujudkan perannya sebagai sumber kemaslahatan bagi umat.
“Idaroh itu manajemen, imaroh itu kegiatannya, riayah itu penjagaannya. Tiga ini dioptimalkan fungsinya oleh DMI selama rentang waktu kepengurusan ini,” seru Ketua DMI Kota Malang, Prof Dr Kasuwi Syaiban MAg, usai Rakerda DMI, di Mini Block Office Kota Malang, Minggu (13/3/2022).
Terkait upaya DMI agar masjid tetap makmur, Kasuwi menjelaskan, jamaah sudah mulai berkurang akibat pandemi. Dan masih menunggu perkembangan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk pelaksanaan Tarawih pada tahun ini. Diperbolehkan rapat barisan apabila level satu, sebab saat ini Kota Malang masih level tiga.
“Insyaallah puasa ini sudah bisa melaksanakan tarawih, cuma masih kita tunggu perkembangannya. Berjamaah boleh, tapi tetap dengan standart prokes,” tambah Kasuwi.
Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji turut hadir memberikan materi terkait kemakmuran masjid. Menurut Sutiaji, fungsi dan optimalisasi masjid harus dikuatkan dan kehadiran DMI berperan penting untuk merefleksikan masjid.
“Kota Malang memiliki 1.528 masjid. Sehingga, literasi untuk kemakmuran masjid juga terus dilakukan. Masjid-masjid yang ada di Kota Malang nantinya juga memiliki fungsi untuk pengembangan ekonomi umat. Seperti jaman Rasulullah dahulu, masjid itu untuk pengembangan ekonomi,” tegas Sutiaji.
Kegiatan Rakerda ini dihadiri langsung Wali Kota Malang, Sutiaji, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Dr Muhtar Hazawawi MAg, dan pengurus DMI Kota Malang. (ws4/rhd)
Baca juga:
- Bupati Jember Berikan Bonus Atlet Porprov IX, Terbesar di Jatim
- 22 Sekolah Kota Malang Direhab Gunakan PAK APBD Rp3 Miliar, Ini Daftarnya!
- WAQF Goes to Campus Kenalkan Wakaf Produktif Berbasis Kampus dan Dana Abadi
- Desa Landungsari Digadang-gadang Menjadi Desa Budaya di Kabupaten Malang
- Pemkab Malang Gencarkan Sosialisasi Aplikasi SIMAMA untuk Pemerintahan Desa Digital
