Kentucky Hancur Akibat Tornado, 100 Orang Tewas

Amerika Serikat, SERU.co.id – Wilayah bagian Kentucky, Amerika Serikat disapu angin tornado pada Sabtu (11/12/2021) waktu setempat. Lima negara bagian lainnya juga hancur akibat tornado.

Setidaknya empat tornado menghancurkan lebih dari 12 kota dan puluhan rumah, pabrik, dan gudang sepanjang 320 km babak belur dihajarnya. Menurut Gubernur Kentucky Andy Beshear, korban tewas diperkirakan lebih dari 100 orang. Ia bahkan menyebut peristiwa ini sebagai tornado paling parah dalam sejarah Kentucky.

“Ini adalah salah satu malam terberat dalam sejarah Kentucky dan beberapa area telah dilanda dengan cara yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.” ujar Beshear.

Kerusakan terparah terjadi Kota Mayfield, Kentucky. Wali Kota Mayfield Kathy O’Nan menyebut, wilayahnya hancur bak korek api.

“Gereja-gereja hancur. Gedung pengadilan, yang tentu berada di pusat kota, juga hancur. Sistem air kami tak berfungsi saat ini. Tak ada listrik.” sebutnya.

Ia mengatakan, terdapat 110 pekerja yang terperangkap di dalam pabrik lilin saat tornado terjadi. Menurutnya, belum ada satu pun pekerja yang dievakuasi.

Gubernur Illinois JB Pritzker menyatakan, polisi dan Badan Manajemen Darurat Illinois telah berkoordinasi untuk terus memantau situasi.

“Polisi negara bagian Illinois dan Badan Manajemen Darurat Illinois berkoordinasi erat dengan petugas setempat dan saya akan terus memantau situasi,” kata Pritzker.

Melihat parahnya dampak tornado, otoritas setempat meminta Gedung Putih untuk menyatakan status darurat agar pemerintah pusat dapat mengirimkan sumber daya ke daerah-daerah yang terdampak. Hal tersebut direspon oleh Presiden AS Joe Biden.

“Kami bekerja sama dengan para gubernur untuk memastikan mereka punya yang dibutuhkan, sementara proses pencarian warga selamat dan pendataan kerusakan terus berlanjut.” tulis Biden. (hma/rhd)

Pos terkait

Jaringan Social