Kediri, SERU.co.id – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Kediri menggelar kegiatan vaksinasi keluarga. Kegiatan vaksinasi ini dipusatkan di Kantor IKatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Kediri Jl Puskesmas Ngasem.
Program ini, DP2KBP3A Kabupaten Kediri bersinergi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Propinsi Jawa Timur, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kediri dan Dinkes Kabupaten Kediri. Kepala DP2KBP3A Kabupaten Kediri dr Nur Wulan Andadari mengatakan sasaran sejumlah 10.000 dosis terbagi di 10 Puskesmas. Sedangkan di Kantor IBI ada 500 dosis yang diambilkan dari 1000 dosis jatah Puskesmas Ngasem.
“Target 10.000 dosis ini semoga bisa tercapai sebelum akhir tahun,” ujarnya, Minggu (19/9/2021).
Nur Wulan juga menambahkan, program vaksinasi ini bisa anak sekolah, pendamping serta warga yang belum divaksin. Konsep vaksinasi keluarga ini merupakan program vaksinasi di bidan praktek mandiri dengan sasaran keluarga di lingkungan bidan setempat.
“Ada 500 bidan praktek mandiri di Kabupaten Kediri dan setiap bidan dibebani target 1000 dosis,” tuturnya.
Masih menurut Andadari, target 50 orang tervaksin dalam satu hari selama 20 hari. Target 10.000 dosis tahap awal ini sebagai bentuk pencanangan untuk menandakan sinergi BKKBN dengan IBI dan DP2KBP3A.
“Sasaran program ini adalah keluarga terdiri dari Ayah, Ibu dan anak termasuk di antaranya ibu hamil. Vaksinasi keluarga ini penting untuk herd immunity atau kekebalan kelompok,”ucapnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Jawa Timur Sukari Teguh Santoso mengapresiasi kegiatan vaksinasi di Kabupaten Kediri dengan sasaran keluarga yang belum divaksin.
“Dari BKKBN sendiri target empat belas hari selesai dari jenis sinovac dan vaksinatornya para bidan,” katanya.
Di lain tempat, Sekda Kabupaten Kediri Dede Sujana juga mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang digelar DP2KBP3A Kabupaten Kediri. Ia mengimbau warga yang menjadi sasaran vaksinasi mengikuti mekanismenya guna mendapatkan kekebalan tubuh maksimal.
“Anggota keluarga yang belum divaksin segera ikutkan vaksinasi, Ini untuk cegah Covid – 19,” katanya.
Hal senada juga diucapkan oleh Siti Maesaroh S.ST, Ketua IBI Kabupaten Kediri, pelaksanaan kegiatan vaksinasi keluarga ini adalah bidan-bidan di Kabupaten Kediri. Termasuk bidan praktek mandiri.
“Vaksinasi ini penting agar masyarakat memiliki kekebalan tubuh dengan harapan tidak terpapar Covid -19,” tukasnya. (im/mzm)
Baca juga:
- Fatayat NU Kota Batu Siap Dukung Visi Misi Kepala Daerah
- DKP Kabupaten Malang Targetkan 42 Kelompok B2SA, Dorong Kesejahteraan Lewat Berkebun
- Mensos Hadiri Peringatan HLUN 2025 di Jember, 4.000 Lansia Senam Massal
- Ribuan Buruh Siap Geruduk Istana Merdeka Tuntut Perlindungan di Tengah Gelombang PHK
- Karate Championship Piala Dandim 0833 Ajang Pencarian Bibit Unggul Atlet Nasional Internasional
