Jumlah Pasien Isoter Kota Malang Dinamis Menurun

Petugas gabungan menjemput pasien isoman untuk diantar ke isoter. (ist) - Jumlah Pasien Isoter Kota Malang Dinamis Menurun
Petugas gabungan menjemput pasien isoman untuk diantar ke isoter. (ist)

Malang, SERU.co.id – Babinsa Koramil jajaran Kodim 0833 di Kota Malang tetap melayani pasien isolasi mandiri (isoman) yang ingin menuju isolasi terpusat (isoter). Meski secara statistik dinamis menurun, sebab sebelumnya sebanyak 12 pasien pada Rabu (8/9/2021).

Hingga Kamis (9/9/2021) sore, total pasien yang menjadi penghuni baru dua fasilitas isoter Kota Malang sejumlah 7 orang. Babinsa tetap masih menjemput pasien-pasien dari kecamatan di Kota Malang.

Bacaan Lainnya

“Tim gabungan Babinsa, polisi dan nakes adalah ujung tombak layanan isoter. Karena mereka yang menjemput pasien isoman untuk menuju isoter. Mereka juga yang testing, tracing, kemudian melakukan treatment,” seru Dandim 0833 Kota Malang, Letkol Arm Ferdian Primadhona, Jumat (10/9/2021)

Sebagai rincian, untuk penghuni baru RS Lapangan Jalan Simpang Idjen, ada 3 pasien. Terbagi 1 pasien dari Kecamatan Kedungkandang, 1 pasien dari Kecamatan Blimbing, dan 1 pasien dari Kecamatan Lowokwaru.

Sementara itu, penghuni baru safe house isoter BPSDM Jalan Kawi Kota Malang, sejumlah 4 orang. Yaitu 1 pasien dari Blimbing, 1 pasien dari Sukun dan 2 pasien dari Lowokwaru.

Dandim menegaskan, masyarakat tidak boleh lengah di masa pandemi covid-19 ini. Selain mewaspadai varian covid-19, Dandim juga meminta warga tetap menjalankan prokes.

“Tetap jalankan prokes, etap bermasker, dan tolong juga jangan lupa selalu menjaga kesehatan. Kalau ada yang bergejala, segera laporkan. Ingat, pengidap covid-19 bukan aib,” tandas Dandim 0833. (rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait