Malang, SERU.co.id – DPRD Kota Malang menggelar Rapat Paripurna mendengar penjelasan Wali Kota tentang Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), serta Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2022.
Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika menjelaskan, pihaknya akan tetap optimis target Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) mencapai diatas Rp2,5 triliun.
“Kita harus optimis, kalau ada penurunan dari Rp2,4 triliun ke Rp2,3 triliun, otomatis akan ada belanja turun,” seru I Made Rian Diana Kartika, di lobi Gedung DPRD lantai 1.
Pihaknya menjelaskan, ketika ada penurunan akan mempengaruhi anggaran bagi masyarakat, atau akan ada yang diturunkan. Sementara belanja tetap seperti gaji pegawai dan lain-lain, tidak bisa turun.
“Berarti ada belanja masyarakat yang turun, sehingga kami minta kenaikan,” paparnya.
Menurut Made, KUA-PPAS yang membahas Badan Anggaran, di hari Jumat (30/7/2021) dan Sabtu (31/7/2021) besok, akan ada kajian mendalam. Selanjutnya akan dilakukan hearing-hearing dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pihaknya belum bisa menilai secara proporsional, karena masih proses tahap usulan awal. Tidak bisa langsung serta merta menyetujui usulan melihat angka penurunan tersebut.
“Kami punya hak untuk menaikkan atau menurunkan, yang jelas dengan melihat APBD,” ujar politisi PDI-Perjuangan ini.
Ketua DPRD Kota Malang menambahkan, menyikapi hal tersebut, akan ada langkah penyesuaian-penyesuaian yang diambil oleh pihak legislatif. Penyesuaian meliputi target belanja, target pendapatan, dan lain-lain.
“Bahkan, hingga Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun Dana Alokasi Umum (DAU) juga akan kami sesuaikan semuanya,” pungkasnya, kepada SERU.co.id.
Rapat paripurna tersebut digelar secara virtual dibeberapa tempat. Walikota Malang, Sutiaji, beserta jajaran berlokasi di Ngalam Command Center (NCC) Balaikota Malang.
Sementara, pimpinan DPRD Kota Malang, bertempat di Gedung DPRD Kota Malang. Lain halnya, seluruh anggota DPRD, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Malang, maupun Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang, dari tempat kerja masing-masing. (jaz/rhd)
Baca juga:
- Target Empat Medali Emas, Wali Kota Malang Motivasi Atlet Basket Hadapi Porprov IX Jatim
- Lansia Dilaporkan Hilang Hanyut di Sungai Metro Ditemukan Selamat di Pakisaji
- Bupati Malang Sebut Munas VI APKASI 2025 Wadah Strategis Kuatkan Pembangunan Nasional
- Ratusan Travel Merugi Miliaran Usai Visa Haji Furoda Tak Kunjung Terbit
- Zia Ulhaq Nilai Putusan MK Soal Sekolah Swasta Gratis Dorong Pemerataan Pendidikan
