Probolinggo, SERU.co.id – Rahadian Juniardi resmi menahkodai KONI masa bhakti 2021-2025, setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Kota Probolinggo, Rabu (5/5/2021) siang.
Rahadian Juniardi atau yang akrab disapa Dodi, telah menyampaikan visi misinya dihadapan semua peserta Musorkot di Orin Hall. Dalam visinya, Dodi ingin menjadikan KONI sebagai organisasi terbuka, transparan, kredibel, akuntabel dan komunikatif.
“Saya ingin mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya untuk pengurus KONI periode 2017-2021. Saya berharap masyarakat punya rasa memiliki KONI dan tidak tutup mata atas keberadaan KONI dan olahraga di Kota Probolinggo,” harap Dodi,
Dodi berencana merampungkan susunan organisasi bersama tim formatur sebelum lebaran. Dalam jangka pendek, Dodi mengungkapan, targetnya untuk PON dan Porprov. Dimana sebelumnya Kota Probolinggo di urutan ke-26, selanjutnya bisa masuk 10 besar.
“Karena anggaran sudah diploting sebelum saya, maka saya memotivasi dan memberikan support untuk KONI. Terutama evaluasi dan monitoring ke cabor,” ungkap pria yang berlatarbelakang pengusaha ini.

Untuk jangka menengah, visi Dodi adalah menjadikan Kota Probolinggo sebagai kota sport dan melahirkan kota seribu atlet.
“Semua sudah saya perhitungkan dan memang membutuhkan komitmen yang luar biasa. Saya rasa kendala yang dialami adalah sarana prasarana, kalau potensi atlet sangat besar,” imbuh Kabiro SERU.co.id Probolinggo ini.
Menurut Dodi, 30 cabor dalam KONI harus mendapatkan perhatian yang sama, karena mereka disiapkan untuk kejuaraan. Seperti yang disampaikan KONI Provinsi Jatim, harus memakai strategi agar cabor potensial bisa ikut dalam kejuaraan.
Sebagai informasi, dalam Musorkot ada 32 pemilik suara, dari KONI Provinsi Jatim, KONI Kota Probolinggo dan 30 cabang olahraga (cabor). Dimana muncul dua kandidat, yaitu Plt KONI Agung Setiawan dan Rahadian Juniardi. Namun sebelum pemilihan dilaksanakan, Agung bermusyawarah dan mencapai mufakat memberikan tongkat komando KONI kepada Rahadian Juniardi. Sementara Agung menjadi Wakil Ketua KONI.

Merespon hal ini, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin berpesan, agar kepengurusan KONI yang baru, Pemkot Probolinggo dan cabor, berkomitmen bersama melakukan perbaikan ke depan demi masa depan olahraga di kota ini.
“Pemkot Probolinggo mendorong anak-anak bisa menyalurkan hobi ke arah lebih baik melalui dinas terkait. Pesan saya, ayo bersama-sama menyelamatkan generasi muda yang terakomodir dengan cabor yang ada,” seru Wali Kota Probolinggo dalam pembukaan musorkot.
Habib Hadi menjanjikan reward untuk cabor yang memiliki prestasi sebagai motivasi mempertahankan keberhasilannya. Ia juga akan memberikan dua kendaraan operasional untuk kegiatan atlet.
“Pemerintah berkomitmen untuk hadir, saya juga akan melihat satu per satu cabor untuk mengetahui apa yang menjadi kendala,” ungkap mantan anggota DPR RI ini.
Pembukaan Musorkot ini juga dihadiri Wakil Ketua KONI Jatim M Nabil, Sekda drg Ninik Ira Wibawati, dan Kepala Dispopar Budi Krisyanto. (dod/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan