Perbaikan Jalan, Anshori Sarankan Pemkab Lamongan Mengajukan Pinjaman ke PT. SMI

Perbaikan Jalan, Anshori Sarankan Pemkab Lamongan Mengajukan Pinjaman ke PT. SMI
Jalan Desa Glumo Kecamatan Kalitengah Lamongan

Lamongan, SERU.co.id – Politisi Partai Gerindra Kabupaten Lamongan, Anshori, mengomentari terkait lambatnya pembangunan infrastruktur jalan dan banyaknya jalan yang rusak akibat bencana banjir membuat pemerintah Kabupaten Lamongan banyak mendapatkan sorotan masyarakat.

Menyikapi hal diatas, Anshori Anggota DPRD Fraksi Partai Gerindra mengatakan, di masa pandemi covid-19 sekarang ini, hampir semua pemerintah daerah mengalami kesulitan mengerjakan program-programya, baik itu program yang terkait infrastruktur maupun lainnya, hal ini termasuk dialami pemerintah Kabupaten Lamongan. Sabtu, (27/3/2021)

Bacaan Lainnya

Pada umumnya ada dua hal yang menjadi penyebabnya, yaitu tidak maksimalnya pendapatan pemerintah daerah karena dampak covid-19 dan adanya refocusing APBD terkait penanganan dampak pandemi covid-19 Kabupaten Lamongan.

“Untuk menyelesaikan infrastruktur jalan yang belum selesai dan yang mengalami kerusakan akibat banjir. kalau hanya mengandalkan dari APBD 2021 yang hanya 2,9 trilyun, apalagi ada refocusing APBD tentu persoalan infrastruktur tidak akan pernah tertangani dengan baik karena minimnya anggaran.” Jelas Anshori politisi Asal desa keben Kecamatan Turi ini.

Anshori Politisi Partai Gerindra - Perbaikan Jalan, Anshori Sarankan Pemkab Lamongan Mengajukan Pinjaman ke PT. SMI
Anshori Politisi Partai Gerindra

Oleh karena itu, Anshori Wakil Ketua DPC Gerindra ini menyarankan agar. “Pemerintah Kabupaten Lamongan segera mengajukan pinjaman melalu skema program penanggulangan ekonomi nasional pada PT. SMI (Sarana Multi Infrastruktur).” Tegasnya.

Sebagaima kita ketahui bahwa PT. SMI merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah kementerian keuangan yang bergerak dalam pembiayaan infrastruktur yang di harapkan menjadi solusi dalam percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia, termasuk mendukung skema kerjasama pemerintah dan badan usaha.

Kalau tanpa ada pinjaman, maka persoalan infrastruktur jalan tidak akan bisa terselesaikan dengan baik, adapun terkait besaran pinjamannya kami menyarankan 300 milyar dan di khususkan untuk infrastruktur jalan dan irigasi.

Selain itu Anshori sekretaris komisi B menyarankan agar pemkab Lamongan segera membuat kajian terkait pengajuan pinjaman ini. apakah itu terkait jumlah pinjaman, kekuatan APBD kita untuk pembayaran anggsurannya ke depan, peruntukan pinjaman maupun skala prioritas lokasi-lokasi yang akan di bangun.

Fraksi Gerindra tentu akan mendukung penuh langkah Bupati Yuhronur Efendi apabila Pemerintah Kabupaten Lamongan melakukan pinjaman ke PT.SMI. Karna pinjaman ini akan membawa dampak baik pada masyarakat Lamongan maupun perkembangan ekonomi Lamongan ke depan.

Lebih jauh, Anshori juga menyampaikan bahwa pemerintah Kabupaten Lamongan melakukan pinjaman bukanlah sesuatu yang baru, pada masa awal-awal Bupati H.Fadeli juga melakukan pinjaman ketika APBD mengalami defisit.

“Jadi ini ini bukan sesuatu yang tabuh, apalagi pemerintah daerah lain juga sudah banyak yang telah mengajukan pinjaman salahsatunya Kabupaten Ponorogo tahun 2020 telah terealisasi pinjamannya dari PT. SMI sebesar 200 Milyar,” tegas Anshori politisi senior Partai Gerindra kabupaten Lamongan. (Fiq)

disclaimer

Pos terkait