Malang, SERU.co.id – Hujan angin yang menerpa Kota Malang, menyebabkan beberapa pohon tumbang. Salah satu pohon tumbang di Jembatan Mergan Kota Malang, hingga memakan korban menimpa pengendara motor, Selasa (16/3/2021) sore.
Akibatnya, korban Andik Agus (26), warga Jalan Rawi Sari Mulyorejo mengalami patah tulang kaki dan tangan. Saksi mata, Lananda (40), pegawai bengkel, membenarkan selain pengendara apes itu, lima motor tertimpa pohon.
“Motor-motor banyak yang kena. Korban patah tulang ada satu. Sudah ke rumah sakit. Yang patah tulang yang cowok,” katanya, kepada wartawan.
Selain pengendara dan motor, pohon tumbang juga menimpa rumah. Total ada tiga rumah warga yang tertimpa. Pohon yang tumbang tingginya sekitar 15-20 meter. Batang yang patah melintang di jalan raya, sehingga, menyebabkan kemacetan arus lalu lintas.
Lananda menyebut kejadian berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB. Mulanya, terjadi hujan lebat dan angin bertiup kencang.
“Sampai semuanya goyang-goyang kayak ada sesuatu. Saya kira tadi seng-seng atau apa yang naik. Tiba-tiba pohon ini tumbang,” ringkasnya.

Sejumlah petugas langsung merapat ke lokasi pohon tumbang. Yakni Polsek Sukun, Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPBD dan DLH. PMI dan RJT juga saling bahu membahu melakukan penanganan dan mengevakuasi pohon tumbang. Dishub bersama Satlantas juga datang mengatur arus lalu lintas.
BPBD memastikan pohon tumbang tidak hanya terjadi di Mergan. Namun juga terjadi di titik lain, yakni di Jalan Raya Langsep, di Gedung Dinsos UPT Rehabilitasi Bina Sosial Tuna Netra, serta di depan SMK Negeri 1 Malang di Janti.
Cornellia Selvyana Ayoe, Penelaah Bahan Kajian Bencana Alam, Seksi Logistik Penanggulangan Bencana Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Malang membenarkan.
“Kami marathon untuk keliling dari titik ke titik. Pohon tumbang tidak hanya di Jembatan Mergan. Ada 10 personil BPBD yang turun ke lapangan,” tandasnya.
Sementara itu, pohon tumbang juga terjadi di Jalan Sonokeling Ciptomulyo. Tetapi, tidak ada pengendara motor yang tertimpa pohon. Hanya tiga emperan toko rusak karena terkena pohon tumbang.
Babinsa Ciptomulyo melaporkan, peristiwa terjadi sekitar jam 14.00. Sekitar jam 15.00 WIB, petugas berhasil membersihkan pohon tumbang. Sehingga, kawasan Jalan Sonokeling kembali normal. (rhd)