Gresik, SERU.co.id – Nafisah (12), gadis asal Desa Kedungrukem, Kecamatan Benjeng yang dikabarkan hilang terseret arus deras banjir luapan Kali Lamong dua hari lalu akhirnya ditemukan, Senin (14/12/2020) sekitar pukul 08:00 dalam keadaan meninggal dunia.
Jasad siswi SMP di Kecamatan Benjeng, ini ditemukan di sekitar areal persawahan Desa Kedungrukem Kecamatan Benjeng setelah warga menemukan sebuah kerudung yang diduga milik korban.

Kapolsek Benjeng, AKP Lukman Hadi menjelaskan, korban tersebut ditemukan oleh warga sekitar pukul 08.00 WIB. Kini jenazahnya dibawa di Balai Desa Kedungrukem, Benjeng, Gresik.
“Korban ditemukan sekitar 30 menit yang lalu. Kurang lebih pukul 08.00 WIB,” kata AKP Lukman , Senin (14/12/2020).
Kapolsek Benjeng menjelaskan, proses evakuasi menggunakan perahu karet. Kemudian dibawa ke Balai Desa Keduangrukem. Kemudian dilakukan visum luar oleh pihak Puskesmas setempat.
“Setelah dilakukan visum luar, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga. Karena sebab-sebab meninggalnya sudah jelas,” ungkap Lukman.
Menurut Roni, salah satu warga Kecamatan Benjeng, awalnya petugas gabungan menemukan jilbab Nafisah sekitar 20 meter dari lokasi hanyut. Sejumlah petugas lalu mengubek-ubek sekitar lokasi penemuan jilbab anak dari Siswanto itu.
Selama 30 menit proses pencarian pelajar yang tinggal di Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng itu ditemukan. “Korban tersangkut ranting bambu,” kata Roni.
Ketua Tagana Jatim Abdul Mukhid membenarkan korban hanyut ditemukan. “Tim gabungan BPBD, Polair Polres Gresik, Tagana melakukan evakuasi jasad korban,” pungkas Abdul Mukhid. (sgg/ono)