Banyuwangi, SERU.co.id – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banyuwangi, yang juga ketua Tim Pemenangan Ipuk Fiestandani – H.
Sugirah, I Made Cahyana Negara akan mengawal hasil perolehan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banyuwangi 2020 yang berlangsung pada 9 Desember 2020.
Dalam Pilkada tersebut PDI Penjuangan, bersama Partai Nasdem, Partai Hanura, PPP, Partai Gerindra dan enam partai non parlemen mengusung Pasangan Calon (Paslon) Ipuk Fiestandani Azwar Anas – H. Sugirah. Dari hasil hitung cepat (quick count) versi Deni JA, Paslon yang diusung PDI Perjuangan memperoleh 53 persen suara sedangkan Paslon Yusuf Widyatmoko – 47 persen suara.
Sementara hasil real count yang dilakukan oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDI Penjuangan perolehan suara tersebut tidak jauh berbeda dengan hasil perhitungan cepat tersebut.
I Made Cahyana Negara menegaskan pihaknya akan mengawal hasil Pilkada ini. Dan pihaknya sudah menghitung secara manual perolehan suara tersebut. Dan pihaknya memiliki data otentik C1.
“Jangan sekali-kali mempermain hasil Pilkada ini, saya akan mengawal, dan C1 sudah ada di genggaman saya, maka dari itu jangan ada yang main-main,” tegasnya.
Made mengungkapkan C1 yang saat ini diamankan tersebut diperoleh dari saksi yang ditempatkan diseluruh TPS diseluruh Kabupaten Banyuwangi.
“Dari perhitungan kami, Paslon Yusuf Widyatmoko memperoleh 391.253 suara atau setara 47,4 persen, sedangkan Paslon Ipuk Fiestandani – H. Sugirah mendapatkan 434.119 suara atau setara dengan 52,6 persen,” jelasnya.
Dari jumlah total 3.754 TPS se-kabupaten Banyuwangi, data yang yang sudah masuk sebanyak 3.715 TPS atau setara dengan 99,19 persen, dan pihaknya memiliki semua C1, dan saksi yang ditempatkan di seluruh TPS se-kabupaten Banyuwangi
“Jangan ada yang coba-coba mempermainkan suara rakyat,” kata Made dengan tegas. (ras)