BHS – Taufiq Lebih Kuasai Materi Debat Kedua Pilkada Sidoarjo

KUASAI MATERI - Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Bambang Haryo Soekartono dan M Taufiqulbar (BHS - Taufiq) lebih menguasai materi debat publik kedua dalam Pilkada Sidoarjo di Sun City Hotel, Selasa (17/11/2020) malam - BHS - Taufiq Lebih Kuasai Materi Debat Kedua Pilkada Sidoarjo
KUASAI MATERI - Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Bambang Haryo Soekartono dan M Taufiqulbar (BHS - Taufiq) lebih menguasai materi debat publik kedua dalam Pilkada Sidoarjo di Sun City Hotel, Selasa (17/11/2020) malam.

Sidoarjo, SERU.co.id – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Bambang Haryo Soekartono dan M Taufiqulbar (BHS – Taufiq) lebih menguasai seluruh materi yang disampaikan panelis dalam debat publik kedua yang digelar di Sun City Hotel Sidoarjo, Selasa (17/11/2020) malam. Bahkan Paslon yang diusung lima partai dengan 18 kursi di DPRD Sidoarjo, mampu memberikan jawaban yang jelas dan gamblang soal beberapa persoalan yang ada di Sidoarjo.

Bahkan ketika menyampaikan visi – misi serta memaparkan sejumlah program untuk Sidoarjo, BHS-Taufiq tampak lebih menguasai materi dibandingkan dua calon lainnya.

Bacaan Lainnya

Dalam pemaparannya, BHS menyampaikan sinergitas pemerintah pusat dengan daerah, tentang transparansi anggaran, program kesejahteraan dan berbagai program lain. Paslon BHS-Taufiq menyampaikan secara detail, gamblang dan mudah dipahami audien.

“Kami berkeinginan melaksanakan penguatan birokrasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) pegawai. Karena kami punya sederet program. Termasuk memaksimalkan anggaran dan pendapatan daerah yang ada. Dengan reformasi birokrasi dan menerapkan transparansi di semua lini, kami fokus menjadikan manajemen pemerintahan Sidoarjo yang profesional dan akuntabel,” ujar Cabup, BHS dalam debat publik itu.

Sedangkan soal anggaran, perencanaan pembangunan dan program pembangunan Sidoarjo, BHS menilai harus ada program prioritas. Dalam hal ini, BHS berulang kali menyampaikan urusan swasembada menuju ketahanan pangan menjadi prioritasnya.

“Kami juga berkomitmen untuk memaksimalkan percepatan pelayanan. Bagi kami penting sekali untuk meningkatkan kualitas SDM baik dari tingkat Kepala Dinas, Perangkat Desa, hingga RT RW. Kami siapkan E- Government bakal diterapkan di Sidoarjo. Kami akan berusaha memaksimalkan semua komponen agar Sidoarjo benar-benar jadi smart city hingga tingkat RT dan RW,” tegasnya.

Selain itu, dalam debat publik ini, BHS sempat memaparkan programnya seputar penanganan moda transporrasi berbasis rel. BHS-Taufiq bakal mensinergikan semua moda transportasi. Bahkan siap membangun pusat logistik di Tarik dan menguatkan moda transportasi berbasis massal itu.

“Kami sangat paham kondisi Sidoarjo. Mulai perikanan laut, tambak, budidaya air laut, budidaya ikan sungai dan budidaya air tawar. Kami siapkan program makan ikan gratis untuk masyarakat Sidoarjo. Dua minggu sekali,” ungkap mantan anggota DPR RI peraih penghargaan anggota DPR RI Teraspiratif ini.

Sementara soal Long Storage Kalimati, Tarik, BHS-Taufiq tampak sangat memahami kondisinya. Bahkan siap melaksanakan program untuk menguatkan program terkait keberadaan Long Storage dengan kapasitan 40 juta meter kubik itu.

“Long Storage akan kami optimalikan untuk pengairan pertanian, penggunaan air sebagai bahan baku PDAM, hingga rencana memanfaatkan Long Storage di perbatasan itu sebagai Wahana Wisata Air dan Olahraga Air,” tandasnya. (wan/ono)

disclaimer

Pos terkait