Malang, SERU.co.id – Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) memberikan santunan alat tulis dan uang tunai kepada 1.000 anak-anak yatim. Kegiatan yang digelar dalam rangkaian Safari Ramadan Baznas Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Malang Tahun 2025 berlangsung secara hangat dan membahagiakan, Rabu (12/3/2025) malam.
Bupati Malang, HM Sanusi menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat.
“Hal ini merupakan wujud kepedulian sosial yang tentunya harus terus didukung dan kita upayakan. Untuk bersama-sama mewujudkan kesejahteraan anak yatim, maupun dhuafa yang ada di wilayah Kabupaten Malang. Karena perlu kita sadari bahwa di tengah kehidupan masyarakat, tidak sedikit diantara kita yang dilahirkan dalam kondisi yang kurang beruntung,” seru Sanusi.
Sanusi berharap, dengan adanya kegiatan santunan kepada 1000 Anak Yatim di Kabupaten Malang ini, akan menjadi contoh baik dan menginspirasi banyak pihak, agar di waktu mendatang masyarakat Kabupaten Malang semakin peka. Serta semakin terbiasa untuk berbagi dengan sesama, sehingga tercipta lingkungan masyarakat yang damai dan sejahtera.
Di kesempatan ini, Baznas Jawa Timur memberikan santunan untuk 1.000 anak-anak yatim itu berupa satu buah tas ransel untuk sekolah beserta isinya. Sedangkan pemerintah Kabupaten Malang, memberikan uang tunai sebanyak Rp200 ribu yang diterima setiap anak.
Baca juga: Pemkab Malang Pastikan Pasokan dan Harga Sembako Stabil Menjelang Idulfitri 1446 H
Sanusi menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi tinggi kepada Baznas lantaran terus menunjukkan komitmen dan semangatnya dalam membersamai umat. Dan kedepannya Baznas selalu bisa menciptakan harmonisasi yang positif, sekaligus menjadi instrumen yang penting dalam upaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan.
”Semoga momentum kebersamaan ini nantinya mampu meningkatkan sinergi dan kolaborasi diantara kita semua. Mari kita bekerja bersama, bergerak beriringan dan membangun masyarakat Kabupaten Malang yang sadar zakat dan gemar berbagi,” terangnya. (wul/mzm)
