Pemkab Malang Tidak Gelar Penyambutan Formal Untuk Kepulangan Bupati Sanusi dari Retreat

Pemkab Malang Tidak Gelar Penyambutan Formal Untuk Kepulangan Bupati Sanusi dari Retreat
Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah. (foto:wul)

Malang, SERU.co.idPemerintah Kabupaten Malang memutuskan untuk tidak menggelar penyambutan formal terhadap Bupati Malang HM Sanusi dan Wakil Bupati Lathifah Shohib sepulangnya dari retreat di Akademi Kepolisian (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Keputusan ini diambil karena penyambutan tidak dianggap sebagai kebutuhan mendesak dan untuk efisiensi anggaran.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah, menyatakan bahwa Bupati Sanusi akan kembali pada 28 Februari 2025 dan akan menghadiri undangan Gubernur Jawa Timur untuk buka puasa bersama pada sore harinya.

Bacaan Lainnya

Di hari berikutnya, pada 1 Maret, akan diadakan sertijab yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Malang terpilih. Namun, Sanusi sebagai kepala daerah incumbent tidak perlu mengikuti serah terima jabatan (Sertijab).

“Karena Bapak Sanusi adalah kepala daerah incumbent, maka tidak perlu ada Sertijab. Kami sudah menerima surat terkait hal tersebut,” ujar Nurman pada Kamis (27/2/2025).

Menurut Nurman, Pemkab Malang memilih untuk tidak menggelar penyambutan dengan euforia. Selain itu, efisiensi anggaran juga menjadi pertimbangan utama dalam keputusan ini.

“Karena ini bukan hal mendesak atau penting, kami memutuskan tidak ada penyambutan semacam itu. Mungkin akan ada tasyakuran atau buka puasa bersama,” tambah Nurman.

Lebih lanjut, Nurman menjelaskan bahwa penyambutan formal untuk Bupati dan Wakil Bupati terpilih akan dilakukan pada rapat paripurna di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada 3 Maret 2025. Pada kesempatan tersebut, visi dan misi dari pemimpin baru akan disampaikan kepada publik. (wul/ono)

Pos terkait