Seleksi ASN Kabupaten Malang Periode Kedua Akan Dibuka Kuota 3.178 Orang

Pj Kepala BKPSDM Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah. (wul) - Seleksi ASN Kabupaten Malang Periode Kedua Akan Dibuka, Honorer Segera Manfaatkan Kesempatan!
Pj Kepala BKPSDM Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah. (wul)

Malang, SERU.co.id – Seleksi CPNS PPPK periode kedua akan dibuka, diharapkan para tenaga honorer kategori dua (K2) bisa segera memanfaatkan kesempatan tersebut. Mengingat kuota tenaga CPNS PPPK untuk tiga jenis pekerjaan sebanyak 3.178 orang.

Pj Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah mengatakan, ini kesempatan para pegawai honorer K2. Khususnya pegawai honorer K2 yang masih belum diangkat. Tiga jenis pekerjaan tersebut, meliputi tenaga pengajar atau guru, kesehatan dan teknis.

Bacaan Lainnya

“Harapannya, para tenaga honorer K2 dapat memanfaatkan seleksi CPNS PPPK pada periode kedua ini,” seru Nurman, saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu.

Nurman menjelaskan, total keseluruhan dari gelombang satu dan dua untuk kuota seleksi CPNS PPPK di Kabupaten Malang sebanyak 6.178 orang. Pada gelombang pertama, sebanyak 3.000 tenaga honorer telah mengikuti seleksi dan sisanya akan melaksanakan di gelombang kedua.

“Untuk periode kedua ini khusus yang belum, kita tampung di periode kedua. Dari 6.178 kemarin, yang ikut periode satu ada 3.000. Di periode kedua kita harapkan tenaga kontrak habis, semua jadi PPPK,”  ungkap Plh Sekda Pemkab Malang ini.

Dari total 3.178 orang tersebut, akan ditempatkan pada tiga jenis pekerjaan. Terbagi 1.105 tenaga pengajar atau guru, 340 tenaga kesehatan dan 4.733 tenaga teknis. Waktu seleksi CPNS PPPK periode kedua ini akan dibuka pada Februari 2025 mendatang,

Dikatakan Nurman, untuk kontrak kerja ASN PPPK ke depan akan berlangsung selama lima tahun masa kerja. Waktu periodisasi kontrak kerja tersebut menggunakan waktu maksimal, selanjutnya menunggu arahan kembali dari pemerintah pusat.

“Yang jelas maksimal lima tahun, lalu diperpanjang lima tahun,” terang Nurman. (wul/rhd)

Pos terkait