Janda Muda Asal Surabaya yang Ditemukan di Kepanjen Diduga Korban Pembunuhan

Janda Muda Asal Surabaya yang Ditemukan di Kepanjen Diduga Korban Pembunuhan
Proses evakuasi mayat AAS. (foto: ist)

Malang, SERU.co.id – Penemuan mayat AAS (27), seorang janda muda asal Surabaya di sebuah gubuk area persawahan di Desa Jenggolo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang mengarah pada dugaan pembunuhan. Saat ditemukan, kondisinya mengenaskan karena sejumlah luka dengan pakaian ala kadarnya.

Kapolsek Kepanjen, AKP Much Lutfi menerangkan, untuk saat ini kasus tersebut mengarah pada dugaan pembunuhan karena ditemukan beberapa tanda-tanda yang mengerucut pada dugaan tersebut.

Bacaan Lainnya

“Adanya tanda-tanda kekerasan yang terdapat pada tubuh korban di bagian wajah. Saat ini kita sedang mendalami peristiwa itu,” seru Lutfi, saat dikonfirmasi SERU.co.id, Rabu (18/12/2024) malam.

Lutfi menerangkan, saat ini pihaknya telah memeriksa sebanyak lima saksi, yakni keluarga korban dan warga sekitar korban ditemukan. Dari keterangan keluarga, korban sempat berpamitan untuk keluar rumah pada, Sabtu (14/12/2024).

Baca juga: Wanita Asal Surabaya Ditemukan Tewas Tak Berbusana di Kepanjen

“Keluarga korban menyampaikan hari Sabtu kalau gak salah (keluar dari rumah). Ke Malang katanya, (Menemui siapa?) Lha itu tidak disebutkan karena sudah dewasa. Tidak disampaikan kepada keluarga. Ya mungkin itu sudah biasa sudah keluar kota,” ungkapnya.

Lutfi mengatakan, dirinya belum bisa memberi keterangan lebih lanjut apakah penyebab korban meninggal dan adanya tindak kejahatan seksual yang dialami korban. Mengingat saat pertama kali ditemukan, korban sudah meninggal dunia dengan keadaan tidak menggunakan celana.

“(Kemarin ditemukan tanpa busana di bagian bawah, apa ada tanda² kekerasan seksual?)
Masih menunggu hasil visum. Ya korban ditemukan terlentang terus ada luka di wajah. Untuk mendalami itu, itu hasil autopsi nanti,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, wanita berinisial A (27), warga Surabaya, ditemukan tewas tanpa busana di Desa Jenggolo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa (17/12/2024) sekitar pukul 07.30 WIB. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dugaan sementara korban meninggal karena kasus pembunuhan.

Diketahui, mayat wanita malang tersebut ditemukan oleh warga sekitar di dalam gubuk tengah sawah dengan ukuran 1,5 kali 1,5 meter yang tak jauh dari kolam pemancingan ikan.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Muchammad Nur menjelaskan, dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan terdapat beberapa luka pada bagian tubuh korban.

“Kami juga melihat korban secara visual, paha korban mengalami luka di muka. Bagian perut ke bawah tidak mengenakan busana,” seru Nur saat dikonfirmasi. (wul/ono)

Pos terkait