Malang, SERU.co.id – Alfamart bersama Zwitsal berkolaborasi menggelar program Alfamart Sahabat Posyandu yang berjalan di 34 titik lokasi kota/kabupaten selama Desember 2024. Untuk di Kota Malang, program ini dilaksanakan di halaman Toko Alfamart yang berada di Jalan Satria Barat, Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Sabtu, (14/12/2024).
Regional Corcom Manager PT Sumber Alfaria Trijaya, Mochammad Faruq Asrori mengatakan, salah satu kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaannya adalah Alfamart Sahabat Posyandu. Hal ini seiring dengan kegiatan dari pemerintah untuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Acara ini diselenggarakan serentak di 34 Cabang Alfamart se-Indonesia. Untuk Cabang Malang sendiri, Alfamart Sahabat Posyandu sengaja memilih tempat di Alfamart Satria Barat, Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
“Setiap bulan kita melaksanakan kegiatan rutin seperti ini di Kota Malang. Bulan lalu di Toko Alfamart Kedawung dan Alfamart Merjosari. Di Kabupaten Malang di Alfamart Candirenggo, Watugede Alfamart Klampok dan lain sebagainya. Dengan kegiatan positif ini, diharapkan dapat membantu pemerintah untuk mengurangi angka Stunting, terlebih lagi, segmen dari Alfamart yang memberikan kontribusi terbesar adalah ibu-ibu dan anak. ,” seru Faruq, sapaannya.
Staf Kelurahan Balearjosari Bidang Kesejahteraan Masyarakat, Kuki Kurniasari, menyambut baik Alfamart yang telah memberikan sarana untuk pelayanan kesehatan bagi warganya. Untuk kegiatan yang berlangsung di Alfamart Satria Barat ini melibatkan 2 Posyandu yakni Melati dan Gadiol. Adapun jumlah total yang mengikuti kegiatan Posyandu ini sebanyak 104 Balita.
“Harapannya Alfamart tetap bisa menyatu dengan masyarakat dan membantu masyarakat di sekitar sini untuk membantu pelayanan kesehatan ataupun kegiatan masyarakat lainnya. Saya apresiasi sekali,” ujarnya mewakili Lurah Balearjosari.
Penyuluh Kesehatan, Bidang Promosi Kesehatan, Puskesmas Polowijen, Silvia Triasputri, menerangkan, sejak 2023, Posyandu memang sudah melayani seluruh siklus hidup masyarakat. Sehingga yang dapat melayani Posyandu, tidak hanya bayi maupun balita saja, tapi segala usia seperti Lansia, usia produktif dan remaja. Terdapat 5 (lima) langkah yaitu pendaftaran, pengukuran tinggi dan berat badan, tensi dan cek gula darah serta pencatatan dan penyuluhan kesehatan.
“Kolaborasi Posyandu dengan Alfamart ini cukup bagus, karena bisa mengundang masyarakat untuk datang ke Posyandu. Biasanya Posyandu diadakan di rumah warga maupun balai RW sehingga pemberian makanan tambahan (PMT) di Posyandu di laksanakan oleh warga. Kalau disini (Alfamart), ya PMT-nya dapat dari sini,” imbuhnya.
Corporate Communications General Manager Alfamart, Rani Wijaya dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, pihaknya bersama Zwitsal, menargetkan 3.000 lebih ibu dan anak untuk mendapat pelayanan kesehatan posyandu. Para ibu sekaligus edukasi tentang menjaga kesehatan kulit bayi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Untuk memastikan para ibu dan anaknya mendapat pelayanan maksimal, Alfamart Sahabat Posyandu menjalin kerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Kader Posyandu setempat.
“Melalui program ini, Alfamart ingin berkontribusi untuk mendukung kesehatan ibu dan anak melalui Alfamart Sahabat Posyandu. Di sini, para ibu tidak hanya bisa mengecek tumbuh kembang buah hatinya, namun juga mendapat edukasi tentang pentingnya menjaga gizi anak,” seru Rani sapaannya.
Rani menjelaskan, dalam kegiatan CSR dari Alfamart ini, para ibu dapat berkonsultasi langsung dengan tenaga kesehatan dari Puskesmas Polowijen yang melayani pemeriksaan kesehatan. Termasuk untuk menjaga kesehatan kulit si kecil juga merupakan poin penting dalam mendukung tumbuh kembang anak. Melalui program ini, Alfamart ingin berkontribusi untuk mendukung kesehatan ibu dan anak melalui Alfamart Sahabat Posyandu.
“Di sini, para ibu tidak hanya bisa mengecek tumbuh kembang buah hatinya, namun juga mendapat edukasi tentang pentingnya menjaga gizi anak. Kolaborasi bersama Zwitsal dirasa tepat untuk membantu para ibu Indonesia mengetahui pentingnya menjaga kesehatan kulit si kecil dari ahlinya langsung,” tambahnya.
Terkait kegiatan ini, Head of Deodorant and Baby Care Unilever Indonesia, Imelda Scherers, melalui keterangan tertulisnya mengapresiasi kolaborasi yang kembali dijalin antara Zwitsal dengan Alfamart. kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi para ibu tentang pentingnya menjaga kelembutan kulit bayi, terutama pada 1.000 HPK. ia juga menyebutkan, lebih dari 50 tahun, Zwitsal dengan kelembutan dan dan keharumannya yang ikonik telah menemani perjalanan ibu bersama Si Kecil melalui rangkaian produk berkualitas yang 100 persen terbukti melembapkan.
“Zwitsal juga ingin terus mendampingi ibu dalam menjaga tumbuh kembang Si Kecil, khususnya dalam menjaga kesehatan kulitnya, lewat berbagai kampanye dan program edukatif,” tuturnya.
Secara khusus, Alfamart Sahabat Posyandu bersama Zwitsal mengangkat edukasi mengenai pentingnya melakukan Empat Langkah Aksi. Yaitu analisis kulit si kecil setidaknya satu bulan sekali dengan empat langkah mudah. Pertama cek ruam dan lecet, kedua cek tekstur kulit, ketiga cek luka di kulit, dan keempat cek tangisan si kecil. (dik/ono)