Sanusi Janjikan Pemasangan Jaringan PDAM di Desa Wirotaman Ampelgading

Sanusi Janjikan Pemasangan PDAM di Desa Wirotaman Ampelgading
Calon Bupati Malang nomor urut satu, HM Sanusi saat melakukan kampanye di Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading.(foto: ist)

Malang, SERU.co.id – Dalam kampanyenya ke Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading, Calon Bupati Malang nomor urut satu, HM Sanusi janjikan bakal lakukan pemasangan jaringan PDAM di kawasan tersebut. Selain itu, dirinya juga bakal membantu dalam permasalahan pupuk bersubsidi untuk petani kopi.

Calon Bupati Malang nomor urut satu, HM Sanusi mengatakan, akan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat engan berbagai layanan yang dimiliki oleh Pemkab Malang.

Bacaan Lainnya

“Nanti saya upayakan, nanti ada PDAM yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Malang, warganya mau?. Kalau ada sumber nanti dari sumber saya naikkan airnya,” seru Sanusi dalam sambutannya, Rabu (20/11/2024).

Baca juga: Sanusi Dorong LKS Mandiri Untuk Ajukan Proposal Bantuan Operasional Ke Pemda

Sanusi mengatakan, jika warga berkenan dirinya menyarankan untuk meminta Kepala Desa (Kades) Wirotaman mengajukan proposal pengajuan, agar segera diproses. Mengingat setelah masa kampanye rampung, masa cuti Sanusi rampung, dirinya sudah bisa memerintahkan Perumda Tirta Kanjuruhan untuk melakukan survei ke desa itu.

“Kalau sepakat besok tak suruh survei ke sini. Saya (tanggal) 24 sudah aktif kembali, sudah bisa memerintah kepala dinas untuk melaksanakan kegiatan kepentingan masyarakat. Nanti PDAM saya perintahkan untuk melakukan survei, lalu nanti kita akan anggarkan untuk bikin PDAM di Wirotaman,” tutur Sanusi.

Selain keluhkan terkait kesediaan pasokan air bersih, masyarakat Desa Wirotaman juga keluhkan tekait pupuk subsidi. Mendengar hal tersebut, Sanusi menjelaskan, pupuk subsidi adalah kebijakan dari Pemerintah Pusat. Namun dirinya juga berjanji akan mengupayakan hal tersebut, jika tidak berbenturan dengan aturan yang ada.

“Kalau pupuk itu pusat pak, tapi saya upayakan. Pupukya buat apa?,Kopi mayoritas kopi. Kalau pupuk subsidi itu harus melalui RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) kelompok tani, ya nanti kita upayakan,” ungkapnya. (wul/ono)

disclaimer

Pos terkait