Sripit Mengajar di Rumahnya

RINDU Sripit guru PAUD Barnes Kids meluapkan rasa rindunya pada siswanya dengan mendatangi kediaman siswanya. (memo xcw2)

Untuk Mengobati  Rasa Kangen pada Siswanya

Malang, SERU.co.id – Di masa pandemi Covid 19 kegiatan belajar mengajar di Kota Malang  masih terhenti dan harus melakukan kegiatan melalui daring (online). Hal ini membuat para guru yang mengajar bahkan murid dan orang tua siswa merasa kangen dengan suasana belajar di sekolah.

Bacaan Lainnya

Salah satunya guru Pendidikan Usia Dini (PAUD) Barnes Kids, Sripit mengaku kangen/rindu dengan anak didiknya. Sripit (52) menuturkan,  lebih dari  tujuh tahun mengabdi sebagai guru Paud Barnes Kids.

Katanya, dia merasa kangen dengan suasana mengajar tatap muka langsung bersama murid-muridnya. Ketika ditemui pada hari Selasa 28 Juli 2020 di rumahnya yang bertempat di Jl. Bareng Tenes 4A, Sripit sebagai guru yang mengajar beberapa murid mulai dari Paud hingga TK di ruang tamu rumahnya.

Inisiatifnya untuk melakukan kegiatan belajar mengajar ini dikarenakan melihat para murid dan anak-anak kecil sekitar rumahnya yang selalu bermain tidak terarah. Membuat hatinya tergerak untuk mengumpulkan anak-anak agar bisa berkegiatan bermain sambil belajar.

 Para murid  diajarkan  melakukan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan membersihkan lingkungan. “Saya sebagai guru sangat tergerak selain merindukan suasana mengajar di sekolah saya juga ingin melihat anak-anak walaupun di massa pandemi Covid 19 ini mereka tidak bisa bersekolah secara langsung setidaknya mereka masih dapat belajar dan melakukan hal positif agar perkembangannya juga tetap baik,” terang Sripit.

Untuk murid yang ikut dalam pembelajaran tersebut yaitu mulai dari PAUD hingga TK yang berada di sekitaran kampungnya. Menggunakan ruang tamu rumah sebagai tempat pembelajaran.

Dia melihat murid yang merasa senang, merasa lega karena disisilain masih bisa berbuat hal yang positif dan membantu para murid agar bisa belajar kembali ditengah pandemi Covid-19.

Salah satu orang tua murid juga mengungkapkan rasa bahagianya karena di massa pandemi ini anaknya masih bisa melakukan hal positif selain pendampingan dari orang tuanya juga bisa di dampingi khusus oleh guru.

“Sangat senang sekali melihat anak saya bisa bermain dengan positif dan belajar karena saya juga kan sibuk dengan urusan  rumah tangga jadi tekadang juga susah untuk setiap kali mengajari anak saya dirumah, ini melihatnya anak saya yang sangat bersemangat belajar membuat saya senang,” terang Feby salah satu orang tua murid.

Dengan sukarela Sripit mengajar dan mengajak bermain murid-muridnya yang senantiasa senang dengan hal ini sudah membuatnya terbayarkan dengan rasa kangennya saat mengajar di sekolah secara langsung. Hal ini membuat lingkungan kampungnya juga masih bisa melakukan hal positif di tengah pandemi Covid 19.

“Sukarela saya sangat terbayarkan dengan melihat anak-anak yang begitu antusias mengikuti pembelajaran ini, melihat anak-anak yang masih bisa belajar dan bermain positif ini selama mereka masih belum bisa bersekolah dengan normal kembali,” tutup Sripit mengakiri ceritanya.(cw2/man)

disclaimer

Pos terkait