Malang, SERU.co.id – Kebakaran hebat melanda Pasar Tradisional Dampit, Kabupaten Malang, pada Rabu (7/11/2024) sekitar pukul 00.30 WIB. Api diduga berasal dari salah satu warung makan yang ada di lokasi tersebut.
Kapolsek Dampit, Iptu Ahmad Taufik Syafiudin, saat dikonfirmasi SERU.co.id, menjelaskan bahwa kebakaran bermula sekitar pukul 00.30 WIB. “Percikan api pertama kali muncul dari sebuah warung makan milik Saudari Ida,” ungkap Taufik.
Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Salbi (50), petugas keamanan Pasar Dampit yang tinggal di Dusun Sumbertangkep, Desa Sumbersuko, Kecamatan Dampit. Mengetahui adanya kebakaran, Salbi langsung membangunkan Mujiono (50), seorang penghuni ruko yang terletak di depan warung yang terbakar.
“Tujuannya meminta bantuan air untuk memadamkan api,” jelas Taufik. Mujiono bersama seorang warga yang tidak dikenal mencoba memadamkan api dengan selang air kecil yang ada di warung tersebut. Namun, usaha mereka tidak membuahkan hasil. Api justru semakin membesar dan merambat ke beberapa ruko pedagang lainnya yang berada di sekitar titik api.
Warga setempat pun segera melapor ke Polsek Dampit, yang langsung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang.
“Sekitar pukul 02.15 WIB, empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berusaha memadamkan api. Sekitar pukul 07.00 WIB, api berhasil dipadamkan,” terang Taufik.
Dari hasil pendataan sementara, kebakaran tersebut mengakibatkan kerusakan pada tiga unit toko elektronik milik Ivan, satu unit toko sandal dan sepatu milik Suherman, serta lima lapak pedagang kaki lima milik Srimunah, Ida, Cholik, Man, dan Nur.
“Kerugian material masih dalam proses perhitungan,” tambah Taufik. (wul/ono)
