Polinema PSDKU Lumajang Tandatangani Perjanjian Kerjasama 19 Mitra

Polinema PSDKU Lumajang Tandatangani Perjajian Kerjasama 19 Mitra
Polinema PSDKU Lumajang bersama 19 mitra. (ist)

Malang, SERU.co.id – Politeknik Negeri Malang (Polinema) melalui Wadir IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama melaksanakan Penandatangan Perjajian Kerjasama. Antara Polinema-PSDKU Lumajang bersama mitra industri, lembaga dan instansi daerah Lumajang di Kampus PSDKU Lumajang, Kamis (17/10/2024).

Wadir IV Polinema, Prof Dr Ratih Indri Hapsari ST MT PhD menyampaikan, seremonial penandatangan nota kesepahaman dan perjanjian kerjasama dengan 19 instansi. Termasuk di dalamnya instansi pemerintah, perusahaan swasta, komunitas masyarakat, wirausaha dan instansi pendidikan.

Bacaan Lainnya

“Tujuan kerja sama ini untuk meningkatkan layanan publik, pengembangan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, atau bidang lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat,” seru Prof Ratih, sapaan akrabnya

Ruang lingkup kerjasama meliputi berbagai aspek, seperti penyediaan sumber daya, pelatihan, penelitian, dan pengembangan program-program sosial. Manfaatnya dapat memberikan timbal balik, instansi pemerintah mendapatkan akses ke keahlian dan inovasi. Sementara organisasi atau perusahaan dapat memperluas jaringan dan reputasi mereka.

Wadir IV Polinema, Prof Dr Ratih Indri Hapsari ST MT PhD menyampaikan pentingnya perjanjian kerjasama. (ist)

Nota kesepahaman bidangnya ada 3 (tiga), yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sedangkan perjanjian kerjasamanya terkait pelatihan karyawan industri, penempatan magang mahasiswa, penempatan magang dosen. Serta penyediaan fasilitas bersama, pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

“Contohnya, PKM dilakukan dengan dinas pertanian dan ketahanan pangan. Dimana PSDKU Lumajang ini membangun smart kandang berbasis IOT bertempat di daerah rawan bencana dan lainnya,” terang Prof Ratih.

Baca juga: Tingkatkan Daya Saing UMKM Kopi, Polinema Berikan Pelatihan Branding Produk dan Digital Marketing

Menurutnya, semua memiliki perjanjian kerjasama dan aktifitas yang sudah direncanakan dari mitra kerjasama. Seperti studi lapangan di rumah sakit Bhayangkara, pengiriman mahasiswa magang dari jurusan Tekin Mesin di bengkel Klinik Motor. Polinema berkomitmen mengembangkan kampus Lumajang ini sebagai PSDKU.

“Selain prasarana fisik menyediakan formasi untuk pegawai menjadi ASN, sehingga pegawai disini akan memiliki status yang sama dengan kampus Polinema di Malang. Serta pendampingan akreditasi semua program studi, diarahkan menjadi prodi yang baik sekali dan unggul. Dari segi prasarana, Polinema rutin berkomunikasi dengan Pemda agar selalu dapat hibah dari pemerintah daerah,” jelas Profesor wanita pertama di Polinema ini.

Salah satu penandatanganan MoU Polinema PSDKU Lumajang dengan mitra. (ist)

Ada satu gedung dibangun dengan luasan 8 hektar untuk upaya penambahan kelas bagi mahasiswa sebagai tuntutan untuk menerima mahasiswa lebih banyak. Target penerimaan mahasiswa tahun depan dapat bertambah lebih dari 100 persen atau dapat menambah satu kelas di setiap prodi. PSDKU Lumajang sangat potensial karena memiliki kerjasama paling banyak dibanding PSDKU yang lain.

“Selain penandatangan MoU, terjalinnya komunikasi serta kolaborasi antara kedua belah pihak dan mahasiswa Polinema. Dapat terhubung dengan industri dan masyarakat yang akan memperkuat kualitas pendidikan soft skill maupun hard skill,” tandasnya.

Pos terkait