Turut Senam Bersama, Abah Anton Mendapatkan Dukungan Fu-Qing, SSK dan Komunitas Lain

Abah Anton mendapatkan dukungan Fu-Qing, SSK dan komunitas lain. (ist) - Turut Senam Bersama, Abah Anton Mendapatkan Dukungan Fu-Qing, SSK dan Komunitas Lain
Abah Anton mendapatkan dukungan Fu-Qing, SSK dan komunitas lain. (ist)

Malang, SERU.co.id – Di tengah antusiasme ratusan peserta senam dari berbagai komunitas, tampak hadir calon Wali Kota Malang Abah Anton. Sebagai bagian anggota dari komunitas Fu-Qing Kota Malang. Abah Anton langsung mendapatkan dukungan untuk memimpin Kota Malang kali keduanya.

Ketua Fu Qing, Andreas menjelaskan, Fu Qing bersama komunitas Suka-Suka Kita (SSK) dan komunitas lainnya rutin menggelar senam setiap Minggu kedua. Kehadiran Abah Anton, karena memiliki hubungan keluarga dengan Fu Qing melalui ayahnya.

Bacaan Lainnya

“Abah Anton adalah bagian dari marga Fu-Qing, dan kami sangat bangga atas kehadirannya hari ini,” ucap Andreas, di Taman Wisata Lembah Dieng, Minggu (12/10/2024).

Selain Fu Qing, komunitas SSK serta beberapa komunitas lain seperti ElSome, TSC, dan Trip, turut serta dalam kegiatan senam yang difasilitasi oleh instruktur senam profesional. Kegiatan senam ini tidak hanya bertujuan menjaga kebugaran, tetapi juga mempererat silaturahmi antar warga Malang.

“Kami bergantian instruktur setiap minggu untuk variasi dan semangat baru,” tambah Andreas.

Mereka pun sama-sama menyanyikan untuk kemenangan Abah Anton. “Jenjing kapal udara, ono Fuqing karo SSK, mangan rawon akeh daginge, Abah Anton akeh menange,” ujarnya, dipimpin MC Tito yang diiringi lagu nan rancak.

Kehadiran Abah Anton dalam acara ini mendapatkan sambutan hangat. Menurutnya, kehormatan baginya bisa hadir dan menyapa teman-teman di komunitas Fu-Qing dan SSK.

“Saya ingin menyampaikan pesan, saya siap menjembatani berbagai permasalahan di Kota Malang. Serta menjaga keberagaman dan keharmonisan antara suku, agama, dan budaya yang ada,” ujar Abah Anton, dalam sambutannya.

Di akhir acara, Abah Anton berharap, semua elemen masyarakat mendukung visinya untuk Kota Malang maju bermartabat yang damai dan inklusif.

“Saya juga bagian dari minoritas, tapi saya yakin bisa memimpin Kota Malang untuk seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya.

Kegiatan senam pagi ini didukung oleh KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia). Sekretaris KORMI Kota Malang, RM. Achjadi menegaskan, KORMI terdiri dari 54 induk organisasi olahraga dan memiliki tujuan untuk meningkatkan kebugaran masyarakat.

“Target kami adalah menciptakan masyarakat yang sehat dan gembira. Dengan harapan pada tahun 2045, Indonesia bisa mencapai target 70 persen masyarakat bugar, yang saat ini masih 30 persen,” jelasnya.

Selain senam, para peserta juga sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti Festival Olahraga Masyarakat Daerah (FORDA) yang akan digelar di Surabaya awal Desember mendatang. FORDA kali ini akan mempertandingkan 36 cabang olahraga dengan penghargaan berupa medali emas kepada para pemenang.

“Melalui olahraga, kita bisa mempersatukan seluruh elemen masyarakat, tanpa memandang agama atau suku. Bahkan senam kebangsaan yang diciptakan oleh instruktur dari Kota Malang telah menginspirasi daerah lain untuk mengembangkan senam serupa,” tambah Achjadi. (*/rhd)

Pos terkait