Jember, SERU.co.id – Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak unggul sebanyak 68 persen dari Paslon lain di Kabupaten Jember dan wilayah Tapal Kuda.
Ketua Tim Pemenangan Paslon Khofifah-Emil di Jember, Achmad Halim menyebut, keunggulan sebanyak 68 persen tersebut ia peroleh dari beberapa lembaga survey baik di Jember maupun Jawa Timur.
“Alhamdulillah, sesuai target dari Tim Pemenangan Provinsi, dari beberapa survey yang telah kita lakukan, Paslon Khofifah-Emil di Jember dan Tapal Kuda masih unggul jauh dari Paslon lain,” seru Halim, Senin (7/10/2024).
Halim juga mengatakan, pihaknya akan terus melakukan upaya untuk mempertahankan hasil survey tersebut hingga benar-benar menang usai pemungutan suara 27 November 2024 mendatang.
“Pastinya kita akan berkoordinasi dengan partai-partai pengusung dan juga relawan Khofifah-Emil yang ada di Jember. Kemudian nanti akan kita tentukan bagaimana langkah strategis untuk mempertahankan keunggulan ini,” paparnya.
Tak hanya itu, lanjut Halim, pihaknya juga akan memanfaatkan jaringan tersebut (partai pengusung dan relawan) untuk nantinya memberikan sosialisasi dan mengkampanyekan pada masyarakat untuk memilih paslon Khofifah-Emil.
“Dari jejaring itu nantinya akan kita tentukan, bagaimana usaha kami untuk memenangkan paslon nomor urut 2. Juga bagaimana langkah kami untuk mengajak masyarakat memilih dan melanjutkan kepemimpinan Khofifah-Emil di Jawa Timur,” jelasnya.
“Langkah kami dalam mengajak masyarakat salah satunya dengan kampanye door to door. Terlebih kan ibu Khofifah ini adalah ketua muslimat. Jadi kami yakin akan memperoleh suara yang besar dari ibu-ibu muslimat,” imbuh Ketua DPRD Jember periode 2024-2029 itu.
Selain itu, menurut Halim, dari 3 Paslon yang masing-masing memiliki tokoh perempuan di dalamnya, pihaknya masih optimis bahwa perolehan suara Paslon nomor 2 akan linear dengan hasil Pilpres 2024 lalu.
“Kami meyakini dan kami optimis, bahwa nanti paslon nomor 2 ini akan memperoleh hasil yang linear dengan hasil Pilpres kemarin, dimana saat itu, Capres yang kami usung adalah Pak Prabowo mampu memperoleh suara terbesar dari total 3 pasangan calon,” pungkasnya. (amb/mzm)