Blitar, SERU.co.id – Di tengah pandemi Covid-19, DPRD Kabupaten Blitar kembali menerima kunjungan kerja dari luar daerah Kabupaten Blitar. Namun demikian saat menerima kunjungan, selalu menerapkan protokol kesehatan.
Kali ini Komisi I dan II DPRD Kabupaten Blitar menerima kunjungan kerja dari Komisi I dan II DPRD Kabupaten Probolinggo, Selasa (21/7/2020). Kunjungan ini, dalam rangka sharing informasi dan pengkayaan refresi terkait peran DPRD dalam mendukung pengembangan kompetensi SDM ASN dimasa Pandemi.
Sebagai tuan rumah, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Blitar, Gatot Darwoto menerima kunjungan Komisi I DPRD Kabupaten Probolinggo. Sedsangkan untuk Komisi II diterima Siti Yulaikah dan Kepala Bagian Fasilitas Penganggaran dan Pengawasan, M. Munir Setyobudi. Kedatangan wakil rakyat Kabupaten Probolinggo tersebut disambut tuan rumah dengan baik.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Probolinggo, Hj. Sumarmi Rasit mengatakan, bahwa kunjungannya di Blitar ini, bertujuan untuk sharing informasi dan pengkayaan refresi terkait peran DPRD dalam mendukung pengembangan kompetensi SDM ASN dimasa Pandemi.
“Dari kunjungan ini, tujuan kita untuk memperoleh atau sharing informasi dan pengkayaan referensi seperti yang kita harapkan ditengah pandemi seperti saat ini,” kata Hj. Sumarmi Rasit.
Menanggapi kunjungan tersebut, anggota Komisi I DPRD Kabupaten Blitar, Hari Margono menyampaikan, DPRD Kabupaten Blitar mendukung kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) ASN yang lebih berfokus pada bimtek untuk kapasitas kepemimpinan. Sealain itu disiplin pegawai ASN dalam melakukan tugasnya.
“Kompetensi SDM ASN dan disiplin ASN dalam melakukan tugasnya tersebut, menjadi prioritas utama dari Bupati Blitar,” jelas Hari Margono.
Hari Margono menambahkan, pengembangan inovasi pelayanan publik perlu didukung oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang inovatif. Sehingga pengembangan kompetensi ASN yang merupakan hak pegawai mutlak diperlukan.
“Pengembangan kompetensi ASN sangat diperlukan. Mengingat tuntutan lingkungan strategis, guna perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, globalisasi, peningkatan daya saing, serta harapan masyarakat terhadap kinerja pemerintah pusat dan daerah yang terus berkembang sejalan dengan perkembangan dan dinamika masyarakat,” pungkasnya. (fjr)
