Malang, SERU.co.id – Pj Wali Kota Malang hadiri pesta pembangunan gereja, perayaan 125 tahun Zending HKBP dan 78 tahun HKBP Malang. Pj Wali Kota Malang berterima kasih atas konsistensi HKBP Malang dalam keagamaan, pendidikan dan sosial. Pj Wali Kota Malang memberikan bantuan dana dan siap membantu proses izin pembangunan HKBP Malang.
Pj Wali Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM mengucapkan, terima kasih untuk kontribusi HKBP Malang untuk pembangunan Kota Malang tercinta. HKBP Malang konsisten bertindak pada bidang keagamaan, pendidikan dan sosial.
“Saya dekat dengan orang-orang Batak, bahkan besan saya dari Batak marga Harahap. Terkait bantuan dan izin pembangunan akan kita upayakan dan proses secepatnya. Karena 78 tahun HKBP Malang menerangi dan membimbing masyarakat untuk menjalani hidup lebih baik,” seru Wahyu di auditorium Malang Creative Center.
Lebih lanjut, orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang tersebut menyampaikan, pembangunan gereja HKBP menjadi wahana evaluasi. Terutama bagi pihak HKBP dan pemerintah Kota Malang. Ia pun menyebutkan, pembangunan gereja sudah dianggarkan.
“Saya ucapkan selamat ulang tahun untuk Zending HKBP dan HKBP Malang. Semoga keberkahan dan rasa kebersamaan terus terjaga. Semoga cinta kasih Tuhan mengiringi langkah kita memajukan Kota Malang,” ujar Wahyu di hadapan 500 lebih jemaat HKBP Malang.
Pada kesempatan ini, Wahyu juga memberikan bantuan untuk pembangunan gereja HKBP di Jalan Bromo, Keluruhan Oro-Oro Dowo. Tidak hanya itu, Wahyu juga diberikan ulos sebagai tanda persaudaraan. Wahyu dinilai sebagai sosok yang siap membantu HKBP layaknya saudara kandung.
Ketua Pesta Pembangunan HKBP Malang, St H S Simanjuntak menjelaskan, total jemaat HKBP Malang sekitar 1.000-an atau lebih 300 KK. Namun jemaat yang hadir pada pesta hanya sekitar 500-an. Para jemaat juga berasal dari Kabupaten y, Pasuruan dan Pandaan.
“Sebenarnya izinnya sudah ada, cuman karena pembangunan gedung baru maka perlu izin baru,” bebernya.
Dikatakannya, kondisi gereja saat ini sudah tidak mumpuni. Untuk itu, pembangunan gereja sangat diperlukan. Terutama anak anak sekolah minggu sebagai generasi penerus di HKBP ini.
“Kan perlu dipikirkan untuk mereka beribadah, sementara jumlahnya lumayan banyak, ada empat kelas. Selama ini tidak bisa terbagi karena keadaan gereja yang tidak mumpuni. Mudah mudahan ke depan bisa menciptakan anak anak berkualitas dan taat kepada Tuhan,” harap Simanjuntak.
Sementara itu, Pendeta HKBP Ressort Malang, Pdt Melva Sitompul STh berharap, izin pembangunan HKBP segera selesai. Mengingat HKBP Malang sudah ada sebelum Indonesia merdeka.
“Tuhan akan mengetuk pintu hati bapak-bapak terkasih di pemerintahan. Semoga izin segera diberikan kepada kami,” harapnya.
Senada, Ketua Pembangunan HKBP Malang, Wilson Sinaga SSTP MAp mengatakan, pesta pembangunan dan perayaan hari ini juga bertujuan memperkenalkan budaya Batak.
“Kami ingin menunjukkan eksistensi orang-orang Batak di Kota Malang. Mulai dari tarian penyambutan Bapak Pj Wali Kota,” pungkasnya. (afi/ono)