Operasi Keselamatan Semeru 2024 Berakhir, Angka Laka Lantas dan Korban MD Turun Drastis

Operasi Keselamatan Semeru 2024 Berakhir, Angka Laka Lantas dan Korban MD Turun Drastis
Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin. (foto:iki)

Surabaya, SERU.co.id – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jatim, telah usai melaksanakan Operasi Keselamatan Semeru 2024 selama 2 pekan, tanggal 4-17 Maret 202. Hasilnya jumlah laka dan korban meninggal dunia turun drastis.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin saat ditemui di ruangannya, menyampaikan selama gelaran operasi keselamatan Semeru angka laka lantas dan korban meninggal mengalami penurunan di Jawa Timur.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah kita bisa menekan angka kecelakaan sampai 27 persen, korban meninggal dapat ditekan sampai 63 persen. Ini sebagai pemanasan awal sebagai pelaksanaan operasi Ketupat nanti,” kata Kombes Pol Komarudin, Selasa (19/3/2024).

Baca juga: Kapolresta Makota: Laka Lantas Masih Tinggi di Kota Malang, Ini Penyebabnya

Dijelaskan Komarudin, dari data analisis dan evaluasi (Anev), diketahui selama 14 hari Operasi Keselamatan Semeru 2024, pada periode 2023 jumlah kecelakaan 999 kasus, sedangkan di tahun 2024 bisa ditekan menjadi 727 kasus yang berarti berkurang 272 kasus.

“Sedangkan korban meninggal periode 2023 berjumlah 64 orang dan saat ini mengalami penurunan hingga 24 orang meninggal dunia di tahun 2024,” beber dia.

Baca juga: Perwira Polisi Ditpolairud Lepas Seragam, Selimuti Korban Laka Lantas

“Yang meningkat itu adalah luka berat dari 50 ke 58 orang ada peningkatan 8 orang atau kurang lebih 16 persen,” tambahnya.

Komarudin menyebut, angka tersebut dicapai berkat kesadaran masyarakat mulai naik cukup tinggi sehingga mampu menciptakan Kamseltibcarlantas yang betul betul aman. (iki/ono)

 

Pos terkait