Sidoarjo, SERU.co.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, mengimbau terjadinya cuaca ekstrem di wilayah di Jawa Timur hingga 18 Maret 2024. Potensi cuaca ekstrem di Jatim berada pada fase peralihan musim ini akan terjadi sepekan kedepan.
BMKG mengatakan, potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi. Bencana tersebut diantaranya, hujan lebat, banjir, tanah longsor, angin kencang, puting beliung dan hujan es.
Saat ini, wilayah Jatim berada di akhir musim hujan dan memasuki fase peralihan dari musim hujan ke musim kemarau. Hal ini ditandai dengan aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) dan Gelombang Rossby yang menambah tingginya potensi pertumbuhan awan konvektif di wilayah Jatim.
Baca juga: Batal! Kemenhub Tak Jadi Naikkan Tarif Ojek Online Hari Ini
Selain itu, terdapat sirkulasi siklonik di utara Australia yang mengakibatkan pola konvergensi atau pertemuan angin. Hal ini berpengaruh pada peningkatan cuaca ekstrem sepekan ke depan.
BMKG Juanda menghimbau masyarakat dan instansi terkait, agar senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama sepekan ke depan. Dampak diprediksi terjadi di wilayah dengan topografi curam/bergunung/tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem.
Dampak tersebut seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor jika wilayah tersebut terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat dengan durasi waktu yang panjang.
Bagi pengendara lalu lintas perlu diwaspadai jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang saat hujan lebat berlangsung. Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk selalu memantau kondisi cuaca terkini, berdasarkan citra radar cuaca WOFI.
Potensi cuaca ekstrem yang terjadi di Jatim, diantaranya terjadi di wilayah berikut.
• Kabupaten Bangkalan
• Kabupaten Lamongan
• Kabupaten Madiun
• Kabupaten Magetan
• Kabupaten Ngawi
• Kabupaten Sumenep
• Kota Surabaya
• Kabupaten Tuban
• Kabupaten Gresik
• Kabupaten Bojonegoro
• Kabupaten Nganjuk
• Kabupaten Pamekasan
• Kabupaten Ponorogo
• Kabupaten Sampang
• Kabupaten Sidoarjo
• Kabupaten Banyuwangi
• Kota Batu
• Kota Blitar
• Kabupaten Jember
• Kabupaten Jombang
• Kota Kediri
• Kota Mojokerto
• Kabupaten Pacitan
• Kota Pasuruan
• Kota Probolinggo
• Kabupaten Situbondo
• Kabupaten Tulungagung
• Kabupaten Kediri
• Kabupaten Mojokerto
• Kabupaten Probolinggo
• Kabupaten Pasuruan
• Kabupaten Blitar
• Kabupaten Bondowoso
• Kabupaten Lumajang
• Kabupaten Malang
• Kabupaten Trenggalek
• Kota Madiun
• Kota Malang
(hms/hma/rhd)