Batu, SERU.co.id – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan KP) Kota Batu menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) perdana tahun 2024 di Balai Desa Oro-oro Ombo, Kota Batu, Jumat (15/3/2024). Kegiatan ini dihadiri ratusan masyarakat yang ingin memperoleh Sembako murah di acara tersebut.
Pj. Wali Kota Batu, Dr Aries Agung Paewai SST MM menjelaskan, tujuan utama Gerakan Pangan Murah adalah menyediakan beragam pangan lokal untuk masyarakat dengan harga murah dan terjangkau. Terutama saat bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Pasalnya, konsumsi masyarakat di bulan Ramadan ini semakin meningkat.
“Kita harapkan harga pasar tidak ikut meningkat. Tetapi karena kenaikan itu pasti ada, maka kita laksanakan kegiatan ini agar masyarakat daya belinya tetap ada dan kebutuhan konsumsinya terpenuhi,” seru Aries.
Baca juga: Kodim 0833 Gelar Upacara Kenaikan Pangkat Periode 1 April 2023
Kegiatan ini, menurut Aries, merupakan respons atas terjadinya gejolak harga pangan. Serta dalam upaya menekan inflasi, akibat situasi ekonomi global serta ancaman perubahan iklim yang mempengaruhi stok pangan nasional. Kegiatan ini juga bagian dari upaya pemerintah dalam pengendalian ekonomi melalui stabilisasi pasokan dan harga pangan.
“Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, seperti Bulog Cabang Malang, Rajawali Nusindo Malang, Prima Food, serta kelompok masyarakat pedagang dan kelompok tani setempat, ” ujarnya.
Baca juga: Desa Oro-oro Ombo Terbaik Jatim Jalankan 10 Program Pokok PKK
Gerakan Pangan Murah menyediakan berbagai bahan pangan Sembako seperti 5 ton beras, 240 liter minyak goreng dan 200 kilogram gula. Selain itu juga ada pangan olahan beku, sayuran dan buah, bawang, daging sapi, ikan segar dan telur ayam. Beras SPHP seharga Rp51.000, Beras Semangka Rp72.000, Minyak Goreng Rembulan Rp16.000, dan Gula seharga Rp16.250.
Turut mendampingi Pj. Wali Kota dalam kegiatan ini diantaranya Sekda Kota Batu, Asisten dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan. Hadir pula Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA, serta Kades Oro-oro Ombo. (dik/mzm)