Situbondo, SERU.co.id – Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama Sekda Wawan Setiawan memanen padi BK di lahan persawahan yang ada di Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo, Jumat (23/2/2024).
Bupati Karna Suswandi menyampaikan, bahwa dalam panen padi BK kali ini di usia 76 hari.
“Jadi kalau dibandingkan sebelumnya, yakni padi IR 64 ini mengawali tanam 23 hari bila dibandingkan dengan padi BK. Padi IR 64 masih belum panen, padi BK diumur 76 hari sudah panen,” seru Bupati Karna Suswandi.
Baca juga: Kisruh Bansos Covid-19, Warga Desa Talkandang Kabupaten Probolinggo Lurug Kantor Camat Kotaanyar
Lebih lanjut, Bung Karna menambahkan, hasil ubinan padi BK yang dipanen kali ini mencapai 6,9 kilogram. Artinya potensi panen padi BK di Desa Talkandang bisa mencapai 8 ton per hektare.
“Tetapi karena semalam hujan, mungkin beratnya bertambah. Tapi memang rata-rata padi BK 01 agritan ini hasil rata-ratanya 7 sampai 8 ton per hektarenya. PPL melaporkan ke saya satu petak sudah dipanen, itu kalau padi biasa menghasilkan 26 karung tetapi kalau padi BK mampu menghasilkan 39 karung,” imbuhnya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap para petani bisa mematuhi SOP penanaman padi BK. Sehingga hasil panen yang diperoleh bisa maksimal.
“Padi BK ini tidak terlalu banyak minta pupuk urea. Sementara, yang saya lihat di sini terlalu banyak menggunakan urea. Oleh karena itu, PPL saya minta mendampingi petani agar tidak terlalu banyak menggunakan pupuk urea,” sampainya.
Sehingga, Pemkab Situbondo telah menyiapkan pupuk organik cair (POC) sebagai pengganti pupuk urea subsidi yang memang terbatas.
“Kita optimis dengan POC ini mampu memberikan support nitrogen kepada padi BK sebagai pengganti pupuk urea. Oleh karena itu, kembali saya sampaikan agar petani mengikuti SOP penanaman padi BK,” tegasnya.
Baca juga: Bupati Situbondo Lantik 42 Pejabat Eselon II dan Eselon III di Lingkungan Pemkab
Sementara itu, menurut orang nomor saru di Kabupaten Situbondo itu, animo petani untuk menanam padi BK cukup tinggi. “Alhamdulillah padi BK ini sudah ditanam di 17 kecamatan yang ada di Situbondo. Permintaan bibit dari hari ke hari semakin banyak. Padi BK yang dipanen ini bisa langsung dijadikan bibit asalkan padinya bagus, karena padi BK ini bukan hibrida,” pungkasnya.
Sementara itu, Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Situbondo, Basmalah menjelaskan, padi BK di Desa Talkandang ditanama di lahan persawahan seluas 4 hektare. “Totalnya di sini ada 4 hekate,” singkatnya. (aza/mzm)
