Malang, SERU.co.id – Pemungutan suara Pemilu 2024 telah berlangsung dan perhitungan suara terus berlanjut. Hasil Pemilu akan ditetapkan oleh KPU paling lambat 35 (tiga puluh lima) hari setelah hari pemungutan suara. Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Malang berpesan kepada warga Muhammadiyah dan masyarakat umum, untuk legowo menerima lapang dada siapa pun pemenang Pemilu 2024.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Malang, Prof Abdul Haris mengatakan, masyarakat harus menghargai keputusan KPU saat pengumuman hasil Pemilu 2024. Terpenting, siapa pun pemenangnya jika sudah melalui proses benar, maka semua harus bisa legowo menerima kenyataan itu.
“Hal terpenting dipikirkan bersama setelah proses pemilu adalah kepentingan rakyat Indonesia, menjunjung tinggi kebersamaan dan kestabilan negara. Kepentingan bangsa ke depan harus kita pikirkan daripada sekadar urusan yang sifatnya terbatas,” seru Prof Haris.
Baca juga: Polres Malang Gelar Apel Kesiapan Pasukan Jelang Pemilu 2024
Lebih lanjut, Prof Haris menyampaikan, Muhammadiyah akan menghargai siapa pun pemenang Pemilu 2024. Dirinya juga berpesan agar tak berbuat hal yang justru menimbulkan kekacauan bangsa dan membahayakan masyarakat Indonesia.
“Saya berharap, nantinya Indonesia bisa dipimpin oleh sosok yang mampu mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia. Kalau harapan Muhammadiyah ya seperti cita-cita mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil, makmur dan diridhoi Allah SWT,” jelasnya.
Baca juga: KPU Kabupaten Malang Gelar Simulasi Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS
Terakhir, prosesnya harus benar, mensejahterakan masyarakat, amanah untuk membangun bangsa menjadi lebih baik. Bukan kepentingan kelompok tertentu atau kepentingan perorangan. (ws10/rhd)
